"Speech terapi, jadi salah satu ciri anak authisme memiliki keterlambatan dalam komunikasi. Pada terapi ini kita bisa belajar berkomunikasi, interaksi, komunikasi nonverbal, berbicara dengan gesture," ungkap Yusrinda.
Play terapi
Terapi bermain ini terlihat seperti kegiatan bermain pada umumnya, tetapi disini terapis bisa mengamati dan memberikan pemahaman terkait masalah anak atau melihat pertumbuhan anak penyandang autisme.
"Play terapi, terapisnya akan ikut bermain dengan anak. Sehingga, anak berkembang secara komunikasi, sosial, dan juga emosional," pungkasnya.
Ada juga terapi play group, yang mana anak akan bermain dengan teman-teman lain seusianya tanpa autisme, yang bertujuan untuk meningkatkan hubungan dengan anak seusianya dan meningkatkan fokus anak penyandang autisme.
Baca Juga: Tanda-tanda Gangguan Autisme pada Bayi, Jangan Sampai Moms Tidak Tahu
Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu dari Polytron, Dirancang Khusus untuk Dukung Tren Gaya Hidup Modern
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR