Bisa Jadi Bahan Pertimbangan, Ini 5 Perbedaan Melahirkan di Bidan dan Rumah Sakit

 

Nakita.id - Moms wajib tahu apa saja perbedaan melahirkan di bidan dan rumah sakit.

Semakin mendekati waktu persalinan, Moms perlu melakukan berbagai persiapan.

Apalagi, jika Moms akan melahirkan untuk pertama kalinya.

Salah satu cara mempersiapkannya adalah dengan memastikan biaya persalinan sudah ada.

Meski begitu, di tengah pandemi saat ini, persiapan tentu akan menjadi hal yang sulit.

Akibatnya, banyak Moms yang kerap menjadi bimbang, apakah akan melahirkan di bidan atau dokter.

Belum lagi protokol kesehatan yang diterapkan, baik di bidan maupun rumah sakit.

Namun, Moms jangan panik dulu, karena Nakita akan menjabarkan perbedaan melahirkan, baik di bidan maupun rumah sakit.

Berikut ini beberapa perbedaannya, seperti dilansir dari NHS.

Baca Juga: Syarat dan Cara Melahirkan di Bidan, Perlu Diketahui Bagi Para Calon Ibu yang Berniat Melahirkan dengan Nyaman

1. Melahirkan untuk pertama kali

Jika Moms memutuskan untuk melahirkan anak pertama di bidan, ada kemungkinan peningkatan risiko serius untuk bayi.

Apalagi, jika Moms akan melahirkan anak kembar di bidan.

Risiko serius yang dimaksud adalah kematian pada bayi, atau isu-isu lain yang dapat berdampak pada kehidupan bayi kedepannya.

Sehingga, sangat disarankan untuk melahirkan anak pertama di rumah sakit, karena proses persalinan akan terus dipantau dengan baik di sana.

2. Bidan untuk mengasuh bayi

Jika Moms memutuskan untuk melahirkan anak di bidan, maka bidan yang sebelumnya membantu persalinan Moms kemungkinan besar bisa membantu mengasuh bayi.

Sementara, jika Moms memutuskan untuk melahirkan anak di rumah sakit, maka bidan yang akan membantu mengasuh bayi akan berbeda dari yang membantu persalinan Moms.

Baca Juga: Ciri-ciri Baby Sitter yang Tidak Profesional, Waspadai Pengaruhnya untuk Tumbuh Kembang Anak

3. Komplikasi saat proses persalinan

Jika Moms memutuskan untuk melahirkan anak di bidan, bisa jadi peningkatan risikonya besar untuk mengalami komplikasi.

Sehingga, harus dibawa ke rumah sakit untuk proses persalinan lebih lanjut, dan ini cukup memakan waktu.

Di sisi lain, jika Moms memutuskan untuk melahirkan anak di rumah sakit, maka Moms tak perlu khawatir akan adanya komplikasi.

Karena, sudah ada dokter kandungan yang siap siaga dan akan terus memantau apabila ada komplikasi, sehingga bisa segera diatasi.

4. Diberi obat penenang

Moms yang melahirkan di bidan tentu tidak akan mendapat obat penenang setelah melahirkan.

Namun, Moms akan mendapat kompres hangat, pijat, dan lain-lain.

Sementara, Moms yang melahirkan di rumah sakit akan mendapat obat penenang lengkap, seperti epidural dan anestesi lainnya, agar tidak merasa nyeri setelah melahirkan.

Baca Juga: Umumnya Melahirkan Berapa Minggu Sih Moms? Ini Risiko Komplikasi yang Mungkin Dihadapi Jika Hamil Lebih dari 42 Minggu

5. Biaya yang dibutuhkan

Jika Moms memutuskan untuk melahirkan di bidan, maka Moms tak perlu khawatir akan biaya yang dibutuhkan.

Karena, kisaran biaya persalinan di bidan sendiri adalah Rp 1 juta hingga Rp 3 juta.

Bahkan, ada beberapa bidan yang sudah memiliki fasilitas lengkap seperti tempat tidur, makan, dan infus.

Sebaliknya, jika Moms memutuskan untuk melahirkan di rumah sakit, maka Moms perlu menyiapkan biaya dari jauh-jauh hari.

Karena, kisaran biaya persalinan di rumah sakit umumnya di atas Rp 20 juta, Moms.

Biaya ini sudah lengkap dengan fasilitas tempat tidur, infus, anestesi, dan lain-lain.

Bahkan, beberapa diantaranya sudah termasuk fasilitas dokter obgyn dan dokter spesialis neonatal.

Untuk mengetahui apa saja perbedaan melahirkan di bidan dan rumah sakit, cek halaman 2. (*)

Baca Juga: Supaya Bisa Dipersiapkan Jauh-jauh Hari, Berikut Kisaran Biaya Lahiran di Bidan

PROMOTED CONTENT