Semakin baik asupan gizi yang Moms berikan pada anak, maka semakin optimal pula perkembangan dan pertumbuhannya.
Asupan gizi yang baik harus diberikan sejak anak mulai berada di dalam kandungan.
Bukan hanya ketika sang buah hati lahir ke dunia saja.
Apapun yang Moms makan dan lakukan saat hamil itu sebagian besarnya berpengaruh terhadap perkembangan dan pertumbuhan sang buah hati.
Sehingga, Dr. Mahdian mengatakan bahwa apabila pertumbuhan anak begitu pesat setelah disunat, maka itu hanya kebetulan saja.
Pasalnya, kebanyakan anak di Indonesia disunat memang saat usia pertumbuhan, yakni sekitar 10-12 tahun.
"Hanya kebetulan saja kalau misalnya anak setelah di sunat menjadi lebih cepat. Karena budaya orang Indonesia di sunat bersamaan dengan usia masa pertumbuhan, yaitu sekitar 10 - 12 tahun" kata dr. Mahdian melansir dari Kompas.
Baca Juga: Kesakitan Setelah Disunat, Anak Ini Minta Alat Kelaminnya Dikembalikan
Cara Merawat Luka Sunat Supaya Cepat Kering
Biasanya, setelah sunat seorang anak pun akan merasa begitu kesakitan karena lukanya.
Anak juga tidak bebas untuk bergerak dan harus beristirahat selama beberapa hari sampai lukanya sembuh.
Nah, untuk merawat luka sunat supaya cepat sembuh ternyata sangat mudah Moms.
Apabila setelah disunat penis anak berdarah, maka tekan saja ujungnya dengan kain kasa supaya darahnya tersumbat.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR