Nakita.id – Menyimpan sayuran di dalam kulkas merupakan cara yang tepat untuk menjaganya tetap segar.
Cara penyimpanan yang benar juga berpengaruh pada usia penyimpanan jika tidak ingin dikonsumsi dalam waktu dekat.
Terutama bagi Moms yang biasa belanja bahan makanan dalam jumlah banyak.
Namun pernahkah Mom mendapati, sayuran yang disimpan justru cepat layu di dalam kulkas?
Hal ini tentu berbanding terbalik dengan fungsi kulkas seharusnya.
Mengapa sayuran bisa layu padahal berada di dalam kulkas?
Dilansir dari Our Everyday Life, tanaman memiliki pori-pori kecil yang terus menerus menguap terlebih saat akarnya dipotong.
Lama kelamaan air dalam dinding sel tumbuhan akan mengering, terlebih udara di dalam kulkas yang menyebabkannya kehilangan air lebih cepat.
Moms tidak perlu khawatir, pasalnya ada cara yang bisa dilakukan untuk mencegah sayuran layu dengan cepat.
Bila Moms ingin mengembalikan sayuran yang layu, caranya cukup sederhana yaitu dengan menghidrasi kembali sel-sel sayuran.
Potong dan buang bagian bawah sayuran yang layu. Letakkan ke dalam mangkuk berisi air hangat dan dinginkan.
Biarkan sayuran terendam setidaknya selama 30 menit, lalu tuang airnya. Kemudian masukan kembali sayuran ke dalam kulkas.
Selain itu, bila tidak ingin repot-repot melakukan hal itu maka Moms perlu melakukan cara ini sebelum memasukan sayuran ke dalam kulkas.
Beberapa cara ini bisa diterapkan untuk menjaga mereka tetap segar seperti dilansir dari Martha Stewart.
Jangan menyimpan sayuran dalam plastik
Kesalahan ini sering dilakukan oleh kebanyakan orang, padahal menyimpan sayuran dalam plastik justru bisa membuatnya cepat layu.
Alih-alih menyerap kelembapan, plastik hanya akan menjebak kelembapan di dalamnya yang kemudian berubah menjadi kondensasi.
Di mana hal itu menciptakan lingkungan yang sempurna untuk pembusukan.
Baca Juga: Sayuran Dijamin Tidak Akan Busuk dan Layu Meski Disimpan Selama Berbulan-bulan Hanya dengan Cara Ini
Gunakan handuk kertas
Setelah membersihkan sayuran, pastikan mereka benar-benar kering sebelum menyimpannnya di dalam kulkas.
Masukan sayuran ke dalam kantong kertas yang dapat ditutup kembali dengan handuk kertas untuk memastikan kelembapan berlebih terserap.
Untuk sayuran yang lembut seperti basil mint, maka mencucinya saat Moms siap menggunakannya saja.
Jauhkan Makanan Tertentu dari Satu Sama Lain
Meskipun pada akhirnya buah-buahan dan sayuran berakhir di piring yang sama, Moms perlu menjauhkannya sampai tiba waktunya untuk menggunakannya.
Contoh utamanya apel. Apel melepaskan gas etilen yang menyebabkan buah dan sayuran lain matang lebih cepat.
Untuk itu jauhkan apel dari sayuran yang sensitif terhadap gas etilen.
Setiap kelebihan kelembapan, lumpur, atau kotoran yang menempel pada sayuran dapat menyebabkan sayuran layu dan membusuk.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR