Nakita.id - Moms, ini kemampuan motorik 4-6 tahun, baik motorik kasar maupun motorik halus.
Sebagai informasi, kemampuan motorik adalah suatu kemampuan yang memungkinkan anak bergerak bebas setiap harinya.
Mulai dari menyuapi dirinya sendiri hingga berpindah dari satu tempat ke tempat.
Perkembangan motorik pada anak ini terjadi secara bertahap, Moms.
Namun, ketika anak mencapai usia 4-6 tahun, maka diharapkan perkembangan motorik yang terjadi cukup banyak.
Moms harus tahu, usia 4-6 tahun ini bisa dibilang sebagai usia emas anak, karena banyak sekali perkembangan yang terjadi dalam hidupnya.
Oleh karenanya, pastikan Moms tidak melewatkan tahap penting ini ya.
Lantas, apa saja kemampuan motorik pada anak usia 4-6 tahun?
Melansir dari Verywell Family, berikut ini beberapa kemampuannya.
Seperti yang mungkin Moms ketahui, kemampuan motorik 4-6 tahun terbagi menjadi dua.
Diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Kemampuan Motorik Halus
Kemampuan motorik halus umumnya melibatkan pergerakan pada tangan dan jari dengan mata.
Pada usia 4 tahun, diharapkan anak sudah bisa memakai dan melepaskan pakaiannya sendiri, menggunakan sendok dan garpu dengan benar, hingga menyentuh masing-masing ujung jari ke ibu jari.
Sementara pada usia 5 tahun, diharapkan anak sudah bisa menggunakan gunting untuk menggunting lingkaran, meniru gambar segitiga, hingga memegang pensil dengan benar.
Bahkan, di usia ini juga diharapkan anak sudah bisa mengikat tali sepatunya sendiri.
Kemudian pada usia 6 tahun, diharapkan anak sudah bisa membuat bangunan sederhana dengan mainan balok, bermain puzzle berjumlah 16-20 keping, menggunting dengan baik, hingga menggunakan pisau dapur dengan benar.
Agar perkembangan motorik halusnya dapat berjalan optimal, Moms bisa ajak Si Kecil untuk mengambil barang dengan penjepit, bermain balok, menciptakan karya seni, hingga bermain plastisin atau spons.
Baca Juga: Perkembangan Anak, Menggambar Sebagai Persiapan Kemampuan Menulis dan Membaca
2. Kemampuan Motorik Kasar
Kemampuan motorik kasar umumnya melibatkan pergerakan otot tubuh secara maksimal, seperti lengan dan kaki, dengan mata.
Pergerakan yang dimaksud meliputi berjalan, menendang, melempar dan menangkap bola, meloncat, hingga memanjat.
Pada usia 4 tahun, diharapkan anak sudah bisa menangkap bola, berlari dengan kecepatan tertentu, dan menaiki tangga.
Kemudian pada usia 5 tahun, diharapkan anak sudah bisa menangkap bola dengan kedua tangan, melompat dengan satu kaki, dan naik turun tangga sambil membawa sesuatu.
Lalu pada usia 6 tahun, diharapkan anak sudah bisa menendang bola yang bergerak, melompati sesuatu di depannya, menaiki sepeda dengan roda bantuan, hingga melempar ke sasaran.
Agar perkembangan motorik kasarnya dapat berjalan optimal, Moms bisa ajak Si Kecil untuk bermain di luar ruangan.
Seperti, bermain kejar-kejaran, membangun benteng, atau bermain bola.
Moms juga bisa mengajak Si Kecil untuk menari sambil menyanyikan lagu, bermain ‘pura-pura’, hingga menarik gerobak berisi mainan.
Baca Juga: Perkembangan Anak dalam Keterampilan Motorik Kasar Duduk, Merangkak, Berdiri dan Berjalan
| Penulis | : | Shannon Leonette |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR