Nakita.id - Di Indonesia menu saat hari raya Idulfitri atau lebaran didominasi oleh makanan bersantan.
Sebut saja rendang, opor ayam, ketupat sayur, gulai, dan banyak lagi makanan khas lebaran dari berbagai daerah yang menggunakan santan.
Selain itu, berbagai kudapan manis yang disajikan saat bertamu di hari lebaran pun kerap kali tak lepas dari penggunaan santan.
Seperti misalnya, puding, cookies, dan bahkan es yang segar dan nikmat.
Hal ini tentu mengkhawatirkan bagi pengidap kolesterol tinggi yang harus menjaga pola makan.
Juga bagi orang-orang yang ingin menghindari makanan bersantan karena takut kolesterol naik saat lebaran.
Tapi, tahukah Moms ternyata makanan bersantan yang diolah dengan tepat bisa sangat aman dan tidak menyebabkan kolesterol, lho.
Sebab pada dasarnya santan merupakan sumber lemak yang baik bagi tubuh.
Sayangnya, proses memasak yang salah lah yang menyebabkan santan menghasilkan kolesterol.
Baca Juga: Stop Dulu Opor Ayam, Gulai, dan Soto Buat Buka Puasa! Waspadai Efek Samping Makan Santan Berlebihan
Hal ini dijelaskan oleh Ahli Gizi RS Indriati Solo Baru, Rista Yulianti Mataputun, S.Gz seperti dikutip dari Kompas.com.
Perlu Moms ketahui, santan kelapa mengandung asam lemak dan trigliserida yang mudah dibakar oleh tubuh.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR