Selain itu, karena koperasi memiliki asas kekeluargaan, semua pemilik UMKM yang menjadi anggota boleh memasarkan dan menawarkan produknya di koperasi.
Sebuah keuntungan buat Moms karena bisa menawarkan produk yang Moms jual pada anggota koperasi yang lainnya.
Yang paling menguntungkan, setiap tahunnya pasti dilakukan pembagian dari hasil usaha koperasi.
Baca Juga: Intip Tips dan Trik Bangun Bisnis UMKM di Tengah Pandemi Agar Tak Habis Ide Serta Laku di Pasaran
Hati-hati pinjaman online berkedok koperasi simpan pinjam
Perlu menjadi perhatian bagi Moms saat hendak ajukan kredit UMKM di koperasi, bahwa sampai saat ini banyak muncul pinjaman online yang berkedok koperasi.
Sejauh ini, banyak pihak yang mengaku sebagai koperasi simpan pinjam dan bersedia meminjamkan uang pada pemilik UMKM dengan cara yang mudah.
Namun, di belakang tak disadari bahwa sebenarnya mereka hanya berusaha untuk menjebak.
Padahal, melansir dari Kompas, koperasi simpan pinjam tidak diperkenankan untuk membuka pinjaman online.
Koperasi simpan pinjam yang baik pun harus mampu menunjukkan bahwa Nomor Induk Koperasi mereka masih aktif.
Dari 2018 hingga 2022, diketahui setidaknya ada 8 pihak pinjol yang sembunyi di balik identitas koperasi.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu diketahui oleh Moms terkait cara ajukan kredit UMKM di koperasi.
Selain koperasi tersedia di berbagai tempat, bunga untuk pengembalian dana cenderung lebih rendah dibandingkan pinjaman lainnya.
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Source | : | Kompas,Cerdas Belanja |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR