Demikian juga mengubah kecepatan terlalu cepat juga langkah yang baik untuk merusak mixer.
Sebab, hal ini dapat membuat mixer bekerja terlalu keras, yang dapat membuat menurunkan kinerja mixer seiring dengan berjalannya waktu.
Oleh karena itu, jika Moms ingin mixer dapat awet sampai bertahun-tahun, maka pastikan mengatur kecepatan dari yang paling rendah dan naik secara bertahap.
Menjaga irama yang teratur juga membantu agar bahan-bahan yang ada dalam mangkuk tidak berceceran.
Selain itu, pastikan juga jangan mengisi mangkuk terlalu penuh.
Meskipun mixer kuat-kuat saja melakukannya, ini dapat dengan mudah merusak roda gigi dengan bekerja di luar kapasitas yang semestinya.
Menjalankan mixer dengan kecepatan yang stabil tidak hanya memperpanjang umur peralatan ini tapi juga menguntungkan pada kualitas adonan.
Menjaga kecepatan mixer tetap bertahan dapat memberikan hasil akhir yang bagus.
Misalnya saat mengocok putih telur, jika langsung memasang kecepatan tinggi dapat membuat udara masuk ke putih telur dan menghasilkan meringue yang lebih berbusa dan lebih tipis.
Mengapa ini terjadi?
Cook's Illustrated mencatat memulai mengocok putih telur secara perlahan bisa menyebabkan proteinnya mengendur.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR