Seperti meregangkan balon sebelum mencoba mengembangnya, peningkatan elastisitas memungkinkan protein mengambil udara lebih mudah dan akhirnya mendapatkan lebih banyak volume.
Sebaliknya, jika Moms memulai mengocok putih telur dengan kecepatan lambat, lalu naik secara bertahap ke kecepatan tinggi ini dapat menghasilkan meringue dengan volume hingga 10 persen lebih banyak.
Ini tidak hanya berlaku untuk putih telur, tapi juga krim kocok juga Moms.
Produk yang dihasilkan menjadi lebih pulen dan bervolume saat dimulai dengan kecepatan rendah.
Nah, untuk itu selalu ingat menjalankan mixer dari kecepatan rendah lalu perlahan meningkatkan kecepatannya ya Moms.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR