"Komplain bener, tapi lebih ke waktu dan jarak, syuting jauh dan waktu pulang jadi jarang, paling soal itu doang," jelas Arya Saloka.
Arya Saloka juga menjelaskan aktivitas syutingnya yang padat sehingga jarang bercengkrama dengan keluarga.
"Pas gue berangkat mereka tidur, pas gue bangun gue harus berangkat lagi ke lokasi syuting," jelas Arya Saloka.
Tidak berbeda jauh, Amanda Manopo belakangan juga terang-terangan menyatakan untuk jaga jarak dengan Arya Saloka.
Hal ini imbas dari sebuah pemotretan untuk salah satu brand dimana Amanda Manopo dan Arya Saloka dituntut berfoto mesra layaknya Aldebaran dan Andin.
Sayangnya, pose dan gaun Amanda Manopo menimbulkan komentar negatif dari netizen di media sosial.
Bahkan Amanda Manopo disebut pelakor, karena status Arya Saloka yang telah berkeluarga.
Lantas Amanda Manopo melalui Instagram Story @amandamanopo buka suara terkait kehebohan ini.
Amanda Manopo menerangkan bahwa semua kontrak kerja yang sudah disepakati selalu dilakukan secara profesional.
"Hai semua, untuk kebaikan bersama. Supaya tidak ada masalah, kontrak yang sudah berjalan dilakukan dengan secara profesional," tulis Amanda Manopo.
Lebih lanjut, dampak dari kehebohan itu Amanda Manopo mengatakan tak akan lagi bekerja bersama Arya Saloka.
Dengan pengecualian, kontrak sinetron Ikatan Cinta sudah diselesaikan lebih dahulu. "Dan saya tidak lagi menerima pekerjaan dalam bentuk apapun dengan beliau, kecuali yang sudah masuk dalam kontrak di sinetron tersebut sampai dengan selesai," tuturnya.
Dengan pernyataan tersebut, Amanda Manopo ingin pekerjaannya baik-baik saja. "Saya harap semua bisa berjalan dengan baik-baik saja. Terima kasih," ucap Amanda Manopo melalui unggahannya.
Di sisi lain, Arya Saloka sempat menyinggung soal episode terakhir sinetron Ikatan Cinta saat berbincang dengan presenter Augie beberapa waktu lalu.
(Artikel ini telah tayang di Tribun Batam dengan judul "Kerap Dijodohkan, Arya Saloka Ungkap Status Hubungannya dengan Amanda Manopo")
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR