Nakita.id – Tak perlu lagi minum obat kuat, Dads bisa manfaatkan labu saat ingin bercinta.
Berhubungan intim merupakan hal yang penting dilakukan dengan pasangan.
Seperti diketahui, selain bagus untuk kesehatan, hubungan intim juga dapat menambah kemesraan.
Saat tengah bercinta, tak sedikit pasangan yang ingin berlama-lama di atas ranjang.
Sayangnya, tidak semua orang bisa melakukan hal tersebut. Dibandingkan wanita, para pria memang terbilang lebih mudah orgasme ketika bercinta.
Karena hal itu, banyak pria yang akhirnya minum obat kuat agar bisa tahan lama di ranjang.
Jika Dads termasuk yang kerap menggunakan obat kuat, sebaiknya mulai sekarang berhenti mengonsumsinya dang anti dengan bahan alami.
Ya, daripada terkena efek sampingnya, lebih baik Dads manfaatkan bahan alami, seperti labu kuning ketika bercinta.
Wah, memangnya apa efeknya, ya?
Kalau ada labu di rumah, jangan semuanya diolah menjadi makanan, Dads. Sebab, labu ternyata bisa dimanfaatkan sebagai obat kuat, lo.
Melansir dari Times of India, biji labu kaya akan kandungan seng.
Kandungan itulah ternyata berperan penting dalam kesehatan seksual pria.
Mulai dari meningkatkan kesuburan hingga memberi dorongan dan potensi seks, lo.
Apabila Dads makan labu, ternyata manfaatnya bukan cuma itu.
Dibalik rasanya yang nikmat, labu rupanya menyimpan berbagai manfaat untuk tubuh, seperti:
Membantu menurunkan berat badan
Meskipun padat dengan nutrisi, labu sangat rendah kalori. 250 gram labu hanya memiliki 50 kalori dan mengandung 94 persen air.
Jadi, Dads dapat memiliki lebih banyak dan tetap tidak melebihi asupan kalori harian yang dibutuhkan untuk menurunkan berat badan. Labu juga merupakan sumber serat yang baik, yang membuat perut kenyang lebih lama.
Kulit sehat
Karotenoid dalam labu sangat bagus untuk kulit. Karotenoid diubah menjadi Vitamin A oleh tubuh. Studi menunjukkan karotenoid seperti beta-karoten dapat bertindak sebagai tabir surya alami.
Selain itu, kandungan vitamin C yang ada dalam labu juga membuat kulit menjadi lebih baik.
Mengurangi risiko penyakit kronis
Radikal bebas yang dihasilkan oleh proses metabolisme tubuh dapat menciptakan keadaan stres oksidatif, yang dapat dikaitkan dengan penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung.
Labu mengandung antioksidan, alfa-karoten, beta-karoten, dan beta-cryptoxanthin.
Nah, antioksidan ini yang dapat menetralkan radikal bebas dan mencegah sel-sel rusak.
Juga, antioksidan yang ada dalam labu telah terbukti melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan menurunkan risiko kanker serta penyakit mata.
Untuk melihat kembali manfaat labu, cek halaman 2. (*)
Baca Juga: Minum Obat Kuat Saat Istri Hamil Bagi Dads Boleh Saja, Asalkan Perhatikan Hal Berikut
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR