Kekurangan asam folat bisa memicu komplikasi dan rentan membahayakan janin dalam kandungan.
Moms dianjurkan mengonsumsi asam folat sekitar 400 mcg per hari selama tiga bulan pertama.
Kemudian dosisnya naik di trimester dua sampai trimester akhir sebanyak 600 mcg perhari.
Asam folat membantu mencegah bayi lahir berat badan rendah, mencegah bibir sumbing, hingga menurunkan risiko prematur.
Moms bisa mendapatkan tambahan asupan asam folat dari sayuran hijau, kacang-kacangaan dan buah jeruk.
Lebih lanjut, Moms harus membicarakan kebutuhan asam folat ini lebih jauh kepada bidan.
Baca Juga: 8 Vitamin Penambah Kesuburan, Suplemen Tambahan Harian Agar Cepat Hamil
Salah satu kebutuhan vitamin ibu hamil yang tidak boleh terlewatkan adalah vitamin D.
Penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang kurang vitamin D selama 26 minggu pertama kehamilan akan melahirkan bayi dengan berat badan rendah.
Tidak hanya itu, ibu hamil kurang vitamin D meningkatkan risiko keguguran dan memicu penyakit kronis seperti jantung, hipertensi dan diabetes tipe-2.
Ibu hamil membutuhkan kalsium setidaknya 1.000-1.200 mg per hari.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR