Mitos mengonsumsi makanan asin dapat memicu masalah kesehatan bagi Moms yang sedang berbadan dua.
Disebutkan jika makan makanan asin dapat memicu seseorang memiliki keluhan sederet penyakit.
Nah, rupanya pantangan mengonsumsi makanan asin bukan sekedar mitos semata, efek buruknya adalah ibu rentang mengalami darah tinggi.
Meskipun begitu, faktanya garam juga baik untuk membantu meningkatkan cairan dalam tubuh.
Namun ada baiknya untuk mengurangi juga konsumsi makanan cepat saji yang memiliki kandungan gizi minim tapi banyak garam.
Baik sedang hamil atau tidak pastikan mengatur jumlah konsumsi garam yang dianjurkan.
Baca Juga: Moms dengan Ciri-ciri Hamil Seperti Ini Dianjurkan Tidak Konsumsi Jahe, Begini Penjelasannya
Rupanya seseorang dianjurkan mengonsumsi garam maksimal 2.300 miligram setiap harinya.
Selain rasa asin, seseorang kadang percaya pada mitos soal ibu hamil ngidam makanan dengan rasa manis.
Berbanding terbalik dengan makanan asin yang menunjukkan ciri hamil anak laki-laki, makan manis disebut tengah hamil anak perempuan.
Selain dua jenis rasa di atas, Moms hamil juga tidak dianjurkan untuk mengonsumi makanan pedas.
Makan makanan pedas sangat rawan terhadap risiko perut mulas dan masalah pencernaan lainnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR