Nakita.id – Memanfaatkan air panas untuk menghangatkan tubuh bisa berupa menggunakannya untuk mandi.
Mungkin untuk waktu yang lama mandi di bawah kucuran maupun berendam di air panas terasa menyenangkan.
Namun di saat yang bersamaan, air panas juga dapat menghilangkan minyak alami kulit yang dapat menyebabkan kemerahan dan iritasi.
Lantas apakah hal tersebut berlaku sama dengan minum air panas?
Selama ini Moms mengetahui bahwa banyak minuman panas itu baik seperti teh, kopi, cokelat panas dan yang lain.
Memang, jika dikonsumsi dalam jumlah sedang hal ini tidak begitu menimbulkan masalah.
Namun efek merugikan serupa terjadi pada bibir bila minuman panas tidak dibatasi jumlahnya.
Melansir dari Well and Good, terlalu banyak terpapar cairan panas dapat melemahkan penghalang lipid atau lemak alami kulit pada permukaan bibir.
Sementara fungsi utama dari penghalang lipid adalah mempertahankan kelembapan.
Menurut dokter kulit bersertifikat, Tracy Evans, MD, MPH, FAAD, beberapa orang minum kopi atau teh atau bahkan air lemon sepanjang hari, yang dapat menyebabkan hilangnya air secara transepidermal.
Dapat dikatakan bahwa air panas dapat menyebabkan bibir kering.
Terutama jika sebelumnya bibir terkena segala jenis kelembapan seperti dari minuman dingin.
Kemudian, sentuhan air panas setelahnya menyebabkan penghalang lipid rusak lebih cepat.
Dr. Evans menambahkan selalu minum minuman panas bisa membuat bibir kehilangan air.
Minuman seperti kopi yang mengandung kafein yang dikenal sebagai diuretik, dapat memperparah masalah.
Minuman ini dapat menyebabkan dehidrasi sistemik yang membuat bibir semakin mengering lantaran kehilangan air.
Semua ini disebabkan oleh fakta bahwa kulit di bibir lebih tipis daripada kulit di bagian tubuh lainnya.
Kulit bibir adalah kulit mukosa, sehingga daya serapnya sangat tinggi dan juga lebih banyak terpapar unsur-unsurnya.
Jika Moms heran mengapa bibir pecah-pecah di musim dingin ketika kulit tidak pecah-pecah, itu karena kulit bibir sangat tipis.
Dan saat basah, fungsi penghalang itu, yang akan mencegah segala sesuatunya keluar ikut terpengaruh.
Dr Evans juga memperingatkan bahwa kebiasaan terus menerus menjilati bibir saat kering bisa berakibat buruk.
Ini bisa menyebabkan dengan kondisi peradangan yang dikenal sebagai dermatitis bibir yang disebabkan paparan air liur.
Moms bisa menghindari bibir kering dan pecah-pecah dengan memperhatikan seberapa banyak minuman panas yang dikonsumsi setiap harinya.
Selain itu, penting juga menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik sebab kehilangan air dalam tubuh dapat menyebabkan bibir kering.
Jangan lupa untuk tidak meninggalkan perawatan bibir supaya tetap terlindungi.
Moms bisa menerapakan perawatan bibir yang mengandung minyak mineral.
Dr. Evans, mengatakan untuk selalu melakukan perlindungan di atas, dan berhati-hati jika minum beberapa minuman panas setap hari.
Baca Juga: Jadikan 3 Bahan Dapur Ini untuk Skincare Malam Jika Ingin Bibir Tak Pecah-pecah Lagi
BERITA POPULER: Cara Daftar PKH yang Cair November 2024 hingga Alasan Andre Taulany Gugat Cerai Istri
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR