Nakita.id – Memanfaatkan air panas untuk menghangatkan tubuh bisa berupa menggunakannya untuk mandi.
Mungkin untuk waktu yang lama mandi di bawah kucuran maupun berendam di air panas terasa menyenangkan.
Namun di saat yang bersamaan, air panas juga dapat menghilangkan minyak alami kulit yang dapat menyebabkan kemerahan dan iritasi.
Lantas apakah hal tersebut berlaku sama dengan minum air panas?
Selama ini Moms mengetahui bahwa banyak minuman panas itu baik seperti teh, kopi, cokelat panas dan yang lain.
Memang, jika dikonsumsi dalam jumlah sedang hal ini tidak begitu menimbulkan masalah.
Namun efek merugikan serupa terjadi pada bibir bila minuman panas tidak dibatasi jumlahnya.
Melansir dari Well and Good, terlalu banyak terpapar cairan panas dapat melemahkan penghalang lipid atau lemak alami kulit pada permukaan bibir.
Sementara fungsi utama dari penghalang lipid adalah mempertahankan kelembapan.
Menurut dokter kulit bersertifikat, Tracy Evans, MD, MPH, FAAD, beberapa orang minum kopi atau teh atau bahkan air lemon sepanjang hari, yang dapat menyebabkan hilangnya air secara transepidermal.
Dapat dikatakan bahwa air panas dapat menyebabkan bibir kering.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR