Cara Membuat Bantal Menyusui Sendiri Ternyata Gampang Banget! Simpan Sekarang Biar Enggak Perlu Beli-beli di Pasaran

Nakita.id - Apakah Moms ingin mencari tahu cara membuat bantal menyusui sendiri?

Menyusui adalah salah satu kegiatan para ibu yang wajib dilakukan setelah bayi lahir.

Menyusui sendiri memiliki sederet manfaat yang bagus untuk bayi maupun Moms sendiri, dan salah satunya untuk mempererat hubungan antara ibu dan anak.

Untuk itu, Moms perlu tahu bagaimana cara menyusui yang baik dan benar, termasuk mencari posisi yang nyaman.

Namun sekarang, sudah ada yang namanya bantal menyusui untuk mendukung segala aktivitas menyusui Si Kecil sehari-harinya.

Bantal menyusui ini biasanya digunakan untuk menopang bayi agar tidak mudah lelah saat menyusui.

Juga, untuk membuat bayi merasa nyaman selagi menyusu.

Secara visual, bentuknya mirip seperti bantal leher tetapi dengan ukuran yang lebih besar atau menyesuaikan dengan lingkar pinggang Moms.

Tak hanya itu, bahan-bahan yang digunakan juga pas untuk ibu menyusui dan bayi, agar dua-duanya bisa merasa nyaman.

Baca Juga: Menyusui Jadi KB Alami yang Aman Tanpa Efek Samping, Asal Harus Memenuhi Kriteria Berikut Supaya Metode Ini Berhasil

Tak perlu rogoh kocek, begini cara membuat bantal menyusui sendiri seperti dilansir dari Instructables Living.

Cara Membuat Bantal Menyusui Sendiri

Alat dan Bahan

- 1-2 meter kain bantal murah, seperti kain muslin atau kain katun

- 1-2 meter kain sarung bantal, seperti kain lycra

- Jarum, jarum pentul, dan benang

- 2 kg isian bantal

- Ritsleting 50 cm atau velcro

Baca Juga: Jangan Panik, Berikut Cara Mengatasi Payudara Bengkak Tapi ASI yang Keluar Sedikit

1. Potong kain bantal

Pertama, Moms perlu membuat pola bantal menyusui (menyerupai huruf ‘U’) dengan ukuran dan ketebalan yang sesuai.

Kenapa? Karena kain bantal ini akan diisi dengan isian bantal, sehingga penting untuk membuat pola bantal sebesar mungkin.

Setelah membuat pola, lipatlah kain bantal menjadi dua bagian dan letakkan pola persis di titik tengah lipatan kain.

Baru Moms bisa potong mengikuti pola yang sudah dibuat.

Ulangi proses ini dua kali agar bisa mendapatkan bagian depan dan belakang bantal.

2. Jahit kedua kain bantal

Langkah berikutnya, jahit kedua kain bantal menjadi satu.

Sebelumnya mulai menjahit, pastikan Moms sudah memasang jarum pentul di tepi-tepian bantal, lalu jahit hingga meninggalkan sedikit lubang untuk dimasuki isian bantal.

Baca Juga: Supaya ASI Tetap Lancar, Berikut KB Untuk Ibu Menyusui yang Aman

3. Isi bantal dengan isian

Keluarkan bagian dalam bantal secara perlahan dan rapikan sedikit agar jahitan-jahitannya berada di bagian dalam.

Berikutnya, isi dengan isian bantal hingga benar-benar penuh. Bahkan, jika perlu, Moms bisa mendorongnya terus agar bantal bisa terisi sampai benar-benar penuh.

Pasalnya, jika tidak terisi sampai penuh, bantal akan mengempis dan tidak empuk, sehingga tidak membuat baik bayi dan Moms nyaman saat menyusui.

Jika sudah, tutuplah dengan jahitan tangan yang baik agar isian bantal tidak keluar.

4. Potong kain sarung bantal

Gunakan pola bantal menyusui yang telah dibuat sebelumnya.

Kemudian, mengikuti cara saat memotong kain bantal, lipatlah kain sarung bantal menjadi dua bagian dan letakkan pola persis di titik tengah lipatan kain. Baru potong mengikuti pola tersebut.

Ulangi proses ini dua kali agar bisa mendapatkan bagian depan dan belakang bantal.

Baca Juga: Tidak Hanya Makanan Saja, Sederet Hal Berikut Ternyata Bisa Pengaruhi Kualitas Rasa ASI yang Sering Membuat Bayi Menolak untuk Minum Susu

5. Jahit kedua kain sarung bantal

Mengikuti cara saat menjahit kain bantal, jahit kedua kain sarung bantal menjadi satu.

Pastikan Moms sudah memasang jarum pentul di tepi-tepian bantal dan jahit, tetapi tinggalkan lubang yang cukup besar untuk memasang ritsleting atau velcro.

6. Pasang ristleting atau velcro

Balikkan sarung bantal ke sisi kanan dan sematkan ritsleting ke dalam penutup ke ujung sarung bantal yang terlipat dengan menjahitnya.

Jika menggunakan velcro, Moms hanya perlu menyematkannya dengan rapi dengan menjahitnya.

7. Sarungkan bantal

Untuk menyarungkan bantal, remukkan bantal terlebih dahulu dan ambil sarung bantal yang sudah dibuat sebelumnya.

Setelah berhasil dimasukkan, pasang ritsleting atau velcro yang sudah tertempel pada sarung bantal. Selamat mencoba!

Baca Juga: Makanan Ibu Menyusui Agar Bayi Lancar BAB Apa Saja? Begini Penjelasannya

PROMOTED CONTENT