Ahli perawatan kulit Dr. Adrienne O'Connell, Direktur Medis dan Presiden Laguna Beach Aesthetics mengatakan produk susu mengandung hormon tingkat tinggi yang merangsang kelenjar sebaceous untuk menghasilkan lebih banyak minyak.
2. Makanan ringan ultra olahan (junk food)
Siapa yang tidak tergoda dengan berbagai makanan ringan seperti keripik kentang, permen, maupun makanan olahan ringan lainnya.
Namun O’Connell menekankan jumlah asupan ini harus dibatasi jika Moms memiliki kondisi kulit berminyak.
Karbohidrat olahan meningkatkan kadar gula kita mengirim produksi minyaksecara berlebihan.
Tidak hanya itu, lemak jenuh dan trans yang ditemukan dalam daging merah, mentega, pizza, keju dan krim meningkatkan peradangan pada kulit yang merangsang produksi minyak.
Selain itu dokter kulit bersertifikat Dr. Elaine F. Kung, MD, pendiri Future Bright Dermatology menambahkan makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat meningkatkan androgen bebas dan faktor pertumbuhan insulin.
Pada gilirannya, ia mencatat akan meningkatkan produksi sebum dan memungkinkan kulit lebih berminyak.
3. Alkohol dan makanan asin
Makanan jenis ini harus dibatasi karena dapat efek produksi minyak berlebih.
O’Connell juga mengatakan bahwa alkohol dan makanan asin membuat tubuh dehidrasi sehingga membuat kulit memproduksi lebih banyak minyak untuk mengimbanginya.
Hidupkan Ramadanmu dengan Berbagi Paket Hidangan Buka Puasa yang Ditemani Teh Manis Hangat
| Penulis | : | Syifa Amalia |
| Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR