Nakita.id - Berikut tips menyimpan MPASI (Makanan Pendamping ASI) supaya nutrisinya tetap terjaga.
Tips menyimpan MPASI yang benar memang wajib sekali diketahui para Moms.
Karena jika Moms tidak mengetahui tips menyimpan MPASI yang benar akan membuat makanan yang diberikan untuk anak pun nutrisinya akan berkurang.
Pemberian MPASI merupakan hal penting untuk dilakukan para Moms.
Karena fungsi dari MPASI sendiri adalah menutupi kekurangan nutrisi dari ASI.
Biasanya, setelah anak berusia enam bulan kualitas ASI pun akan menurun.
Maka dari itu diperlukan MPASI supaya kebutuhan nutrisi anak tetap terpenuhi dengan baik.
Tapi menyiapkan MPASI untuk anak setiap hari bukan hal yang mudah untuk dilakukan para Moms.
Terutama ketika Moms bekerja secara otomatis waktu di rumah pun menjadi sangat sedikit.
Hal tersebutlah yang membuat kebanyakan Moms memilih makanan instan untuk anaknya.
Padahal para ahli menganjurkan supaya sesibuk apapun Moms tetap membuat MPASI untuk anak.
Peran MPASI sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak jika diberikannya dengan baik.
Menurut IPDA. Dr. Harun Albar M.Kes, Sp.A dari Brawijaya Hospital Antasari mengatakan, makanan untuk MPASI bisa ikan, daging, telur, nasi, pasta, dan sayur-sayuran.
Tapi bahan-bahan MPASI tersebut bisa ditumbuhi bakteri kontaminasi .
Maka dari itu, bahan-bahan MPASI tersebut cara menyimpannya ada teknik tersendiri.
Dr. Harun menyampaikan, makanan-makanan tersebut harus disimpan di lemari pendingin dengan suhu kurang dari 5 derajat celcius supaya lebih awet dan tidak terkontaminasi dengan bakteri.
Kemudian untuk daging dan ikan harus simpan di wadah plastik dan letakkan terpisah dengan makanan yang sudah dimasak atau siap makan.
Seluruh bahan MPASI harus disimpan sesuai dengan petunjuk yang ada di kemasannya.
Moms juga harus rajin mengecek tanggal kadaluarsa dari bahan makanan.
Jangan sampai Moms memberi anak MPASI yang bahannya sudah kadaluarsa.
Baca Juga: Agar Tak Menangis, Berikut Cara Membangunkan Bayi Untuk Menyusu
Dr. Harun juga mengingatkan, bahwa makanan yang sudah disimpan di lemari pendingin tidak boleh digunakan kembali ketika sudah keluar lemari pendingin selama 2 jam.
Jika Moms membekukkan MPASI maka hangatkan segera dengan Microwave.
Kemudian segera berikan MPASI kepada sang buah hati atau jika ingin diolah kembali maka olah lah segera.
Jangan sampai MPASI yang sudah keluarkan dari lemari pendingin dibekukkan kembali.
Dengan penyimpanan yang benar bahan-bahan MPASI pun akan lebih awet.
Serta rasa nikmatnya tetap terjaga dan membuat anak lebih doyan makan.
Kemudian kebutuhan nutrisi Si Kecil juga bisa tetap terpenuhi dengan baik Moms.
Nah, itu dia Moms tips menyimpan MPASI yang benar menurut dokter.
Jangan lupa untuk mempraktikkannya di rumah ya Moms.
Baca Juga: Membuat MPASI Si Kecil dengan Modal Dua Bahan Murah Meriah Ini, Dijamin Sehat dan Bergizi Loh Moms!
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR