Namun, apabila Moms belum yakin, maka bisa menunggu 40 hari setelah bersalin terlebih dahulu.
"Sebenarnya setelah bersalin itu bisa langsung pasang IUD, atau mau ditunggu dulu 40 hari bisa suntik tiga bulan, susuk, implan, atau IUD," sambung Bidan Mely.
Jenis-Jenis Alat Kontrasepsi yang Bisa Dipasang oleh Bidan
Kini, sudah banyak jenis alat kontrasepsi yang bisa dipasang di bidan, misalnya IUD, implan, suntik 1 bulan, 2 bulan, dan 3 bulan.
Mungkin Moms juga akan penasaran kira-kira berapa biaya memasang alat kontrasepsi di bidan? Apakah gratis atau justru berbayar?
Biaya Memasang Alat Kontrasepsi di Bidan
Bidan Mely menjelaskan, apabila alat kontrasepsi yang ingin Moms gunakan sudah disubsidi oleh BKKBN (Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional), maka hanya dikenakan biaya pemasangan.
"Kalau IUD tergantung dari merek. Kalau misalnya nova T, itu biasanya memang di atas Rp500.000 tapi kalau misalnya copper T, atau dikasih oleh BKKBN paling dikenai biaya jasa pemasangan saja, untuk IUD-nya gratis," ungkap Bidan Mely.
Biaya memasang alat kontrasepsi di bidan memang cenderung berbeda-beda, Moms.
Tapi, kalau di praktik mandiri Bidan Mely sendiri, harganya relatif murah.
"Beda-beda, kalau di tempat saya IUD Rp200.000, untuk implan Rp275.000, jadi realtif," ucapnya.
Proses pemasangan alat kontrasepsi seperti IUD di bidan juga sangat cepat.
Bidan Mely mengungkapkan, proses pemasangan IUD hanya memakan waktu kurang lebih 10 menit saja.
Sehingga, Moms tak perlu takut lagi ya untuk melakukan pemasangan alat kontrasepsi di bidan.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR