Nakita.id - Jangan sampai salah! Psikolog ini sudah menjawab beberapa mitos vs fakta kehamilan terkait preeklampsia pada ibu hamil.
Preeklampsia merupakan salah satu kondisi kehamilan yang kerap dialami ibu hamil, terlebih saat mencapai usia kehamilan di atas 20 minggu.
Tanda-tanda preeklampsia saat hamil yang paling mudah dikenali adalah tekanan darah tinggi, serta protein pada urine.
Tak hanya itu, kerusakan organ seperti hati dan ginjal juga menjadi tanda lain dari preeklampsia saat hamil.
Jika tidak segera ditangani, preeklampsia tentu dapat menimbulkan komplikasi serius pada Moms maupun janin dalam kandungan.
Maka dari itu, Moms perlu rutin melakukan kontrol ke dokter kandungan agar bisa terus dipantau kondisi kehamilan setiap bulannya, termasuk kondisi terkanan darah dan urine.
Tak sampai di situ! Moms juga mau tidak mau harus mendengar banyak sekali mitos vs fakta kehamilan, termasuk tentang preeklampsia pada ibu hamil.
Padahal, tak semua mitos vs fakta preeklampsia pada ibu hamil itu benar adanya, Moms.
Tanpa berlama-lama, yuk kita simak beberapa mitos yang mungkin pernah Moms dengar ataupun baca!
Distyana Dahlia, M.Psi., Psikolog, psikolog dewasa di sebuah biro psikologi di Jakarta Selatan, berhasil mengupas satu per satu dari beberapa mitos vs fakta terkait preeklampsia pada ibu hamil berikut ini.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR