Nakita.id – Hipertensi jadi salah satu penyakit yang umum terjadi.
Penyakit ini bisa menyerang siapa saja tanpa pandang bulu.
Baik wanita atau pria sama-sama berisiko terkena hipertensi.
Bahaya dari tekanan darah tinggi tak boleh dianggap sepele.
Penyakit satu ini kerap jadi penyebab utama kematian di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Faktor risiko orang terkena hipertensi biasanya di dasari karena ada riwayat keluarga yang memiliki penyakit serupa.
Namun ada beberapa kelompok orang yang rentan terkena tekanan darah tinggi di pagi hari.
Tekanan darah akan melonjak tinggi saat pagi hari di antara orang-orang seperti ini.
Maka, sebaiknya orang dengan kondisi ini harus mewaspadai tekanan darah terutama saat baru bangun tidur.
Dilansir Kompas, seseorang bisa berisiko tinggi terkena hipertensi di pagi hari jika mengalami kondisi seperti ini:
Apabila Moms termasuk kelompol yang berisiko mengalami tekanan darah tinggi di pagi hari maka perlu memantau tekanan darah secara berkala.
Moms bisa mengecek tekanan darah saat sebelum dan sesudah bangun dari tidur.
Para pemilik tekanan darah tinggi biasanya harus rutin mengonsumsi obat hipertensi.
Konsumsi obat darah tinggi bisa disesuaikan dengan aturan minum yang telah dianjurkan oleh dokter.
Tetapi konsumsi obat-obatan juga harus dibarengi dengan gaya hidup sehat.
Seperti misalnya menghindari makanan dengan kadar garam yang tinggi.
Sebagai gantinya, Moms yang mengidap hipertensi perlu memperbanyak asupan buah dan sayur yang kaya serat, kalium dan antioksidan.
Selain menerapkan pola makan yang sehat, rutin berolahraga setiap harinya juga penting untuk diperhatikan.
Pastikan Moms berolahraga 10-30 menit setiap harinya, jenis olahraga yang bisa dipilih seperti bersepeda, berjalan kaki, naik turun tangga atau yang paling mudah adalah membereskan kamar tidur yang membuat tubuh aktif bergerak.
Ini penting dilakukan agar tekanan darah tetap stabil.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | kompas |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR