Nakita.id - Berikut beberapa ciri bayi prematur yang wajib para Moms pahami.
Ciri bayi prematur yang paling banyak diketahui orang adalah berat badannya yang rendah sehingga terlihat begitu kecil.
Tapi sebenarnya, ada banyak ciri bayi prematur yang belum banyak orang ketahui.
Kebanyakan bayi prematur memang terlihat begitu kecil karena mereka lahir belum cukup bulan.
Sehingga berat badannya pun tidak sebesar bayi-bayi yang terlahir cukup bulan.
Kondisi tersebut merupakan hal lumrah dialami oleh bayi prematur.
Akan tetapi, setelah lahir pasti dokter akan melakukan berbagai upaya untuk menaikkan berat badan bayi prematur.
Salah satu cara menaikkan berat badan bayi prematur adalah dengan mengoptimalkan pemberian ASI (Air Susu Ibu).
Baik ibu yang melahirkan bayi prematur atau tidak wajib menyusui bayinya secara ekslusif.
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan Mental Setelah Melahirkan Bayi Prematur
Pemberian ASI ekslusif ini sangat mendukung tumbuh kembang anak supaya menjadi lebih optimal.
Rata-rata bayi prematur lahir di bawah 37 minggu usia kehamilan Moms.
Padahal idealnya, usia kehamilan 37-42 Minggu lah dimana bayi siap dilahirkan.
"Kalau kita bicara prematur artinya itu bicara usia kehamilan. Jadi, usia kehamilan di bawah 37 minggu itu artinya prematur karena batasan cukup bulan adalah 37-42 minggu,"Ungkap dr. Arif Budiman, Sp.A (K) Dokter Spesialis Anak, Konsultan Neonatalogi dari Rumah Sakit EMC Alam Sutera dalam wawancara ekslusif bersama Nakita, Kamis (7/7/2022).
Itulah penyebab kebanyakan bayi prematur terlahir dengan berat badan rendah.
Kebanyakan bayi prematur lahir dengan berat badan di bawah 2,5 Kg Moms.
"Jadi karena dia memang belum cukup bulan makanya beratnya belum cukup. Biasanya, bayi prematur itu memang berat badannya rendah di bawah 2,5 Kg," sambung dr. Arif.
Selain berat badan yang cenderung rendah, ciri bayi prematur lainnya adalah dari fungsi organ-organ tubuhnya yang belum optimal.
Baca Juga: Bahaya Membandingkan Bayi Prematur dengan Bayi yang Terlahir Normal
"Kemudian, fungsi dari organ-organnya pun belum sebaik bayi yang lahir dengan cukup bulan," kata dr. Arif.
Hal tersebut pula yang membuat sebagian bayi prematur rentan mengalami sesak napas.
Akibat dari paru-parunya yang belum terbentuk secara sempurna Moms.
Maka kebanyakan bayi prematur cenderung membutuhkan alat bantuan pernapasan.
"Sehingga ketika bayi prematur itu lahir dalam kondisi yang belum siap untuk dilahirkan dan belum juga mendapatkan obat-obat untuk mematangkan parunya maka bayi yang akan lahir bisa dalam kondisi sesak sehingga harus dibantu dengan alat bantuan pernapasan," tutur dr. Arif.
Itu dia Moms ciri bayi prematur yang mungkin belum banyak orang ketahui.
Artinya, Moms harus lebih berhati-hati dan sabar ketika mengurus bayi prematur.
Bagi para Moms yang ingin berkonsultasi secara langsung dengan dr. Arif maka bisa langsung kunjungi Rumah Sakit EMC Alam Sutera di hari Selasa, pukul 17.00 – 20.00 WIB, Kamis pukul 17.00 – 20.00 WIB, Jum’at Pukul 14.30 – 17.30 WIB, dan Sabtu 09.00 – 12.00 WIB.
Sedangkan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai Rumah Sakit EMC bisa langsung kunjungi website www.emc.id.
Baca Juga: Ini 4 Penyebab Cerebral Palsy pada Anak, Salah Satunya Bayi Lahir Prematur
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR