"Operasi bariatrik ini adalah suatu tindakan pembedahan dengan memodifikasi saluran cerna, sehingga tercapai penurunan berat badan dan komorbid akan hilang," ungkap dr. Peter pada Nakita, Jumat (22/8/2022).
dr. Peter juga mengungkapkan, tujuan dari operasi ini bukan hanya sekadar untuk memperindah penampilan saja.
"Paling penting adalah bedah bariatrik ini tidak bertujuan untuk kosmetik, sama sekali tidak. Memang pasti akan ada efek kosmetiknya mengikuti, karena ketika kurus pasti akan lebih baik penampilannya," tuturnya.
Tapi, tujuan utamanya adalah membuat pasien memiliki hidup yang lebih sehat.
Syarat operasi bariatrik ini juga harus sesuai dengan BMI (Body Mass Index).
dr. Peter menegaskan, orang yang bisa melakukan operasi bariatrik adalah yang BMI-nya di atas 35.
"Tidak semua pasien obesitas kita operasi, hanya pasiennya yang BMI (Body Mass Index) nya di atas 35, itu mungkin kalau pasiennya memiliki tinggi 160-an cm mungkin berat badannya 90-an kg ke atas," jelas dr. Peter.
Namun, jika BMI-nya di bawah 35 dan tidak ada komorbid, maka tidak disarankan untuk melakukan operasi bariatrik ini.
"Jika BMI-nya di bawah 35 dan tanpa komorbid itu bukan dalam radar kita," ucap dr. Peter.
Biaya dari operasi ini juga tak murah dan tidak bisa disamaratakan setiap pasiennya.
Karena, tergantung dari pemeriksaan yang dilakukan oleh pasien itu sendiri.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR