"Penyebabnya (diare pada bayi minum ASI eksklusif) bisa karena infeksi virus, perubahan diet dan obat yang dikonsumsi ibu, atau pada bayi yang lebih besar bisa karena memasuki fase oral, bayi memasukkan jari atau mainan yang kurang bersih ke mulut," jelasnya.
Moms tentu bertanya-tanya, bagaimana cara mengatasi bayi yang diare saat menyusui eksklusif?
dr. Sander Teddy menyaraknan supaya Moms terus memantau keadaan bayi.
Hal utama yang perlu dijaga adalah jangan sampai bayi alami dehidrasi.
Sebab, dehidrasi termasuk kondisi yang berbahaya untuk bayi.
"Jika bayi mengalami diare, pantau keadaan bayi Anda. Jaga agar bayi tidak dehidrasi dengan memperbanyak asupan ASI. Dehidrasi adalah salah satu hal yang ditakutkan pada bayi dengan diare ataupun muntah," jelasnya.
Baca Juga: Jangan Buru-buru Beri Obat, Lebih Baik Kenali Dulu Penyebab Anak Muntah dan Mencret
Dokter Sander juga memberikan informasi mengenai tanda bayi dehidrasi.
"Beberapa tanda dehidrasi antara lain: berkurangnya BAK (buang air kecil) dan BAK berwarna kuning gelap, mulut dan lidah yang kering, tidak adanya air mata, kelopak mata terlihat cekung, dan anak yang semakin lemas," ungkapnya.
Moms perlu segera memeriksakan anak yang mengalami tanda dehidrasi.
"Jika ditemukan tanda-tanda dehidrasi, segera bawa bayi Anda ke dokter spesialis anak," saran dokter Sander.
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR