Keguguran di awal kehamilan termasuk keguguran saat hamil 1 minggu bisa juga disebabkan oleh kelainan kromosom yang dipengaruhi faktor keturunan.
Melansir dari UCLA Health, apabila ibu hamil sudah mengalami keguguran lebih dari dua kali, ada baiknya pasangan melakukan pemeriksaan.
Pemeriksaannya di antaranya adalah analisis kariotipe untuk memeriksan masalah genetik atau kromosom.
Dengan begitu, bisa diketahui kemungkinan kelainan yang dikhawatirkan.
Moms juga bisa mengetahui penyakit diwariskan pada keturunannya dan mengakibatkan keguguran.
2. Kelainan pada rahim
Sekitar 15 persen penyebab keguguran berulang disebabkan oleh masalah struktur rahim.
Penyebabnya bisa terjadi karena bawaan sejak lahir.
Seperti rahim ganda, rahim yang terpisah, atau masalah rahim lainnya.
Selain itu, kelainan pada rahim yang cukup sering antara lain tumbuhnya miom atau polip dan memicu tumbuhnya jaringan parut.
Gangguan endokrin seperti gangguan kelenjar tiroid, hipofisis, diabetes, atau sindrom ovarium polikistik (PCOS) bisa jadi penyebab keguguran berulang.
Namun, asalkan penyakit tersebut terkontrol, keguguran bisa dicegah dengan terapi hormon atau pendekatan medis lainnya.
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR