Nakita.id - Keguguran saat hamil 1 minggu sering tidak disadari wanita.
Banyak yang mengira kondisi ini sebagai menstruasi biasa.
Hal ini lantaran gejala keguguran dan mestruasi hampir mirip.
Gejala utamanya adalah perut kram dan terjadi pendarahan.
Setelah mengalami keguguran, kira-kira kapan seorang bisa kembali menstruasi?
Melansir What to Expect, menstruasi menjadi salah satu tanda bahwa kondisi fisik wanita telah pulih setelah keguguran.
Selain itu, datangnya mestruasi setelah keguguran bisa membuka peluang bagi suami istri untuk kembali mencoba program kehamilan.
Kebanyakan wanita akan haid lagi sekitar 4-5 minggu setelah keguguran.
Namun, waktunya bisa bervariasi, tergantung kondisi tubuh wanita sampai waktu keguguran.
Ada beberapa faktor yang memengaruhi kapan wanita bisa mengalami mestruasi lagi setelah keguguran.
Yuk, simak apa saja faktor-faktor tersebut!
Wanita baru bisa kembali mestruasi setelah semua jaringan kehamilan sudah luruh dari rahim.
Baik secara alami maupun lewat tindakan medis sepertu kuretase.
Selain itu, semakin tua usia kehamilan, maka semakin tinggi kadar hormon hCG dalam tubuh wanita sehingga semakin lama datangnya mestruasi.
Wanita baru bisa menstruasi lagi setelah kadar hCG kembali ke titik nol.
Apabila khawatir tak kunjung mengalami menstruasi setelah keguguran, cobalah berkonsultasi ke dokter.
Kira-kira seperti apa menstruasi pertama setelah keguguran?
Apakah beda dengan menstruasi yang biasanya?
Melansir dari Verywell Family, menstruasi pertama setelah keguguran bisa berbeda-beda pada sertiap orang.
Ada yang tidak merasakan perubahan, namun ada juga yang merasakan perubahan, misalnya sebagai berikut:
- Darah menstruasi lebih kental atau lebih banyak
- Mestruasi disertai keputihan dengan bau yang menyengat
Baca Juga: Cara Cepat Hamil Setelah Keguguran, Modalnya Cuma Air Putih Saja
- Menstruasi terasa lebih berat atau lebih ringan
- Menstruasi lebih lama daripada sebelum keguguran
- Menstruasi terasa lebih nyeri
- Payudara terasa lebih lembut
- Perasaan jadi lebih sensitif karena gangguan emosional setelah keguguran
Namun, apa yang terjadi apabila seorang wanita belum juga mengalami menstruasi setelah keguguran?
Apakah kondisi ini berbahaya?
Pada dasarnya, setiap wanita perlu waspada jika setelah 2-3 bulan keguguran belum mestruasi lagi.
Atau, bisa saja seorang wanita mengalami mestruasi setelah keguguran.
Namun, darah yang keluar sangat sedikit hanya berupa flek.
Waspadai kondisi ini bisa jadi tanda munculnya jaringan parut di rahim.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR