"Ada suatu hari gue ngomong sama Vidi kaya gue udah enggak tahu, gue udah cape sama sakit gue. Itu gue lagi kalah sama autoimun gue," tutur Enzy melansir dari kanal Youtube Enzy Storia.
Karena sudah merasa lelah dengan penyakitnya, Enzy pun menitip pesan kepada Vidi Aldiano.
Vidi merupakan salah satu sahabat terbaik Enzy hingga kini.
Ia berpesan, supaya Vidi mau ikut memakamkannya saat nanti Enzy meninggal dunia.
Karena Enzy berpikir, bahwa di rumahnya tidak ada sosok laki-laki.
Hanya ada ibu dan juga adik perempuannya, sehingga ia khawatir keluarganya kerepotan.
"Gue bilang, Vid kalau misalnya gue meninggal, kan di rumah gue enggak ada cowok, terus gue kaya sama nyokap gue dan adik gue doang gue bilang 'Nanti lo makamin gue ya Vid' gue bilang gitu," sambung Enzy.
Sama seperti Enzy, Vidi juga pernah mengalami penyakit ginjal.
Bahkan kini Vidi hanya hidup dengan satu ginjal saja Moms.
Enzy merasa bahwa dirinya pun senasib dengan sahabatnya tersebut.
Karena hal itu lah membuat Enzy sadar bahwa setiap orang bisa meninggal kapan saja.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |