Nakita.id - Setiap bulannya dilakukan penimbangan balita di Posyandu secara rutin.
Penimbangan balita di posyandu umumnya menggunakan beberapa jenis alat.
Sebagian menggunakan timbangan digital untuk penimbangan balita di posyandu, sedangkan yang lainnya dipadukan dengan menggunakan timbangan dacin.
Bila Moms belum pernah mengetahui timbangan dacin, timbangan tersebut dalam bahasa Inggris disebut dengan Steelyard Balance.
Dulunya, timbangan dacin kerap disebut timbangan gantung.
Di beberapa wilayah masih menggunakan timbangan dacin untuk mengetahui berat badan anak.
Namun, tidak semua anak bisa menggunakan timbangan dacin.
Timbangan dacin merupakan timbangan yang menggunakan balok lurus untuk keseimbangan.
Anak yang akan ditimbang diletakkan di sisi pendek.
Kemudian diseimbangkan dengan menggunakan bandul di sisi panjang untuk menentukan berat badan anak.
Timbangan dacin diperuntukkan bagi anak baru lahir hingga berusia 3 tahun.
Baca Juga: Penjelasan Timbangan Dacin di Posyandu, Mulai dari Cara Perawatan Hingga Proses Penggunaan
Umumnya, anak-anak yang sudah berusia sekitar 3 tahun tidak mau menggunakan timbangan dacin lagi.
Sebab, anak berusia 3 tahun sudah bisa menggunakan timbangan injak.
Timbangan dacin digunakan untuk balita yang belum bisa berdiri atau berjalan.
Wiwin Sugiyarti yang merupakan kader Posyandu Supan, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah menjelaskan mengenai cara menggunakan timbangan dacin.
Timbangan dacin pada Posyandu Supan berjenis punya 3 kaki.
Sehingga timbangan dacin tidak digantung di atap.
Ketika pemasangan timbangan dacin di posyandu wajib di atas permukaan yang datar.
Wiwin Sugiyarti kemudian menjelaskan proses penimbangan menggunakan timbangan dacin.
"Pertama anak dimasukkan ke sarung yang digantung di timbangan. Lalu geser bandul timbangan sampai di titik tumu yang menunjukkan keseimbangan," jelasnya.
"Angka yang tertera pada titik temu itu merupakan berat badan anaknya," sambungnya.
Baca Juga: Kenapa Harus ke Posyandu? Ini 6 Kegiatan dan Manfaat Posyandu bagi Ibu dan Si Kecil
Setelah mengetahui berat badan anak, kader akan mencatatnya di buku KIA/KMS serta buku catatan kader.
Secara rutin hasil rekap data berat badan anak akan diserahkan ke bidan desa.
Para kader secara rutin memastikan keakuratan timbangan dacin.
Supaya timbangan dacin menunjukkan hasil akurat sesuai berat badan anak yang sesungguhnya.
"Kalau anak balita kan kenaikan 1 ons atau 2 ons saja sudah sangat berharga," bebernya.
Cara melakukan pengecekan atau kalibrasi timbangan dacin yaitu dengan melihat hasil timbangan ketika tidak ada beban sama sekali.
Bila saat tidak membawa beban hasil jarumnya menunjukkan angka nol, maka jadi tanda timbangan benar akurat.
Selain itu, timbangan dacin secara rutin dilap.
Supaya timbangan dacin selalu bersih untuk digunakan.
Itulah dia Moms penjelasan mengenai cara penimbangan berat badan balita menggunakan timbangan dacin di Posyandu.
Semoga bermanfaat ya, Moms!
Baca Juga: Cegah Stunting dengan Kreasi Menu PMT Posyandu Balita, Sehat dan Bergizi
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR