“Saya mulai berpikir bahwa saya ingin menjadi tampan saat melihat ke cermin selama latihan tari ‘Blood, Sweat, & Tears’,” dia dulu menjelaskan.
Meski bisa menurunkan 10 kg, cara dietnya dulu sangat ekstrem dan berpotensi menimbulkan efek samping seperti kekurangan nutrisi, rambut rontok, dan masih banyak lagi.
Banyak penggemar mungkin akan sangat terkejut dengan diet ekstrem yang biasa dilakukan Jimin di masa lalu.
Saat melakukan diet ekstrem itu, Jimin BTS hanya membiarkan dirinya makan satu kali sehari, dan dia hanya makan dua dada ayam.
Selebihnya, ia memenuhi nafsu makannya dengan banyak minum air putih.
Namun, sepertinya Jimin BTS tidak lagi melakukan diet ekstrem. Ia membenahi cara diet yang membuat tubuhnya menderita dan makan teratur dengan takaran yang tepat.
Meski tidak diungkapkan secara pasti menu dietnya untuk sarapan, makan siang, atau makan malam, Jimin memang lebih banyak mengonsumsi makanan sehat.
Seperti protein rendah lemak, sayuran, buah-buahan, dan tetap terhidrasi dengan minum air putih yang cukup.
Sementara, untuk rutinitas latihan, Jimin melakukan beberapa latihan untuk membakar lemak dan tetap bugar.
Jimin BTS melakukan kardio lima hari seminggu. Dia akan berlari atau bersepeda dan menghabiskan satu hingga dua jam tanpa istirahat panjang di antara rutinitas kardio.
Termasuk melakukan latihan seperti push-up, jumping jacks, crunch, leg raise, squat, dan juga wall pulldown.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR