Saat mengandung, biasanya ibu hamil mengalami kenaikan berat badan yang drastis.
Namun tak sedikit pula yang bobot tubuhnya justru menurun ketika hamil.
Ketika hamil tubuh akan mengalami perubahan yang signifikan.
Sehingga, kulit akan meregang dan meninggalkan bekas.
Inilah yang menyebabkan stretch mark ketika hamil.
Intinya, menggaruk perut saat hamil menyebabkan stretch mark hanyalah mitos belaka ya Moms.
Dilansir Punch para dermatologis mengatakan tidak ada bukti ilmiah yang mendukung bahwa menggaruk atau menggosok perut dengan cara tertentu dapat menyebabkan stretch mark selama kehamilan.
Para ahli kulit juga mencatat tidak ada bukti yang mendukung klaim bahwa mengoleskan cocoa butter mencegah stretch mark selama kehamilan.
Para ahli juga mengungkapkan bahwa stretch mark hanya terjadi ketika serat elastis bagian dalam kulit pecah.
Pada beberapa kondisi stretch mark dapat pudar dengan sendirinya.
Tidak ada bukti ilmiah yang cukup kuat untuk menunjukkan bahwa hal-hal tertentu untuk mencegah stretch mark.
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR