Nakita.id - Obat batuk kering tradisional dapat menjadi alternatif pengobatan selain obat batuk generik.
Batuk kering merupakan kondisi batuk yang tidak disertai dahak.
Umumnya batuk kering terasa lebih menyiksa.
Sebab batuk kering dapat menyebabkan rasa gatal di tenggorokan.
Rasa gatal ini membuat Moms merasa ingin batuk terus menerus untuk meredakannya.
Padahal bila dipaksakan, batuk yang disengaja malah akan membuat tenggorokan semakin kering.
Parahnya lagi, bahkan bisa menyebabkan tenggorokan iritasi.
Tak hanya itu, batuk kering juga dapat membuat dada terasa sesak.
Jika dibiarkan begitu saja, batuk kering tentunya akan mengganggu keseharian kita.
Ditambah lagi, bisa membuat hal yang seharusnya mudah seperti menelan, menjadi sulit untuk dilakukan.
Untungnya, batuk kering bisa diatasi dengan menggunakan bahan-bahan alami yang ada di rumah.
Baca Juga: Dosis Pemakaian Obat Batuk Bayi Ibuprofen yang Aman Sesuai Anjuran Dokter
Berikut adalah obat tradisional untuk mengatasi batuk kering yang bisa dicoba di rumah.
Dilansir dari Medical News Today, sejumlah penelitian menunjukkan kalau madu dapat meredakan gejala batuk.
Untuk menggunakan madu sebagai obat batuk, campurkan 2 sedok teh madu dengan air hangat atau teh herbal.
Kemudian minum campuran ini sekali atau dua kali setiap harinya. Namun, jangan berikan resep ini kepada anak di bawah usia 1 tahun.
Tetap terhidrasi sangat penting saat sedang mengalami batuk kering. Studi di National Institutes of Health menyebutkan bahwa minum air dengan suhu ruang dapat meredakan batuk.
Namun, minum air hangat lebih baik karena dapat meredakan sebagian besar gejala batuk dan bisa dirasakan beberapa saat setelahnya.
Beberapa minuman hangat yang bisa dikonsumsi sebagai obat batuk kering, yakni air putih, kaldu bening, ataupun teh herbal.
Minum teh yang terbuat dari akar licorice (Glycyrrhiza glabra) telah lama disebut memiliki efek menenangkan pada tenggorokan, dilansir dari VeryWell Health.
Herbal ini sudah sejak 2100 SM digunakan sebagai obat tradisional China, untuk mengurangi rasa sakit dan meredakan batuk.
Kunyit mengandung senyawa yang disebut kurkumin yang dikatakan mempunyai sifat antivirus, antibakteri, dan anti-inflamasi ringan.
Rempah ini juga digunakan selama berabad-abad dalam metode pengobatan Ayurveda untuk mengobati penyakit saluran pernapasan.
Baca Juga: Manfaat Jahe sebagai Obat Batuk Pilek Bayi Alami, Mudah Dibuat dan Tanpa Bahan Kimia
Thyme atau Thymus vulgaris sudah sejak lama digunakan sebagai obat tradisional.
Ini karena di dalam thyme, terdapat senyawa yang disebut dengan timol yang diyakini mempunyai efek antispasmodik yang membantu mengendurkan otot-otot di tenggorokan.
Teh thyme aman untuk diminum sesekali. Teh ini bisa dibuat secara mandiri di rumah, dengan memasukkan 3 sampai 4 sendok teh kerinh dalam air mendidih.
Agar teh thyme terasa manis, maka bisa ditambahkan sesendok madu.
Jika menggunakan obat batuk kering tradisional dirasa kurang berhasil, ada salah satu obat batuk kering yang cukup ampuh, yakni Dextromethorphan.
Dextromethorphan adalah obat bebas atau obat Over the Counter (OCT) yang berfungsi sebagai penekan batuk (suppressants), terutama untuk mengobati batuk kering.
Dextromethorphan ini mempengaruhi sinyal di otak yang memicu refleks batuk.
Dextromethorphan ini digunakan untuk menekan batuk yang disesbabkan oleh tindakan pembersihan tenggorokan akibat menghirup partikel asing, mikroba, iritasi, cairan, dan lendir.
Namun, batuk berkepanjangan bisa menjadi tanda kondisi medis yang serius.
Oleh sebab itu jika batuk kering tak kunjung sembuh dalam 7 hari, segera hubungi dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Artikel ini telah tayang di GrideHealth.id dengan judul "5 Obat Batuk Kering Tradisional yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah"
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR