Nakita.id - Duka menyelimuti dunia hiburan Tanah Air usai tahu suami Dee Lestari meninggal dunia.
Kabar tersebut tersiar dimana-mana, netizen pun akhirnya tahu penyebab Reza Gunawan meninggal dunia karena stroke.
Sebelumnya Reza Gunawan juga sempat dirawat intensif di rumah sakit selama 1 bulan.
Sekuat tenaga Dee Lestari mengusahakan agar suaminya sembuh.
Namun takdir berkata lain, keduanya harus terpisah oleh maut, suami penulis terkenal itu akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada Selasa 7 September 2022.
Sebagai istri Dee Lestari menunjukan rasa sayangnya dengan akhirnya menemani Reza Gunawan hingga akhir hayat.
Bicara soal pernikahan Dee Lestari dan Reza Gunawan yang dipisahkan oleh maut, ada cerita unik pada hubungan keduanya.
Moms tentu tahu kalau Reza Gunawan adalah suami kedua Dee Lestari.
Karena sebelumnya penulis dengan nama asli Dewi Lestari ini sempat menikah dengan Marcell Siahaan.
Tapi rumah tangga Dee Lestari dan Marcell Siahaan tidak berjalan bagus hingga akhirnya keduanya memilih untuk cerai.
Setelah bercerai dengan Marcell, Dee Lestari akhirnya menerima pinangan Reza Gunawan di tahun 2008.
Baca Juga: Bukan Orang Sembarangan, Berikut Profil Lengkap Suami Dewi Lestari yang Meninggal Dunia
Keduanya akhirnya menikah dan jauh dari gosip miring hingga hari ini.
Namun sebelumnya, di awal pernikahan Dee Lestari dan Reza Gunawan ada isu perselingkuhan di dalam rumah tangga baru tersebut.
Ingat kalau Dee Lestari pernah menikah dengan Marcell Siahaan? Nah, netizen mengiranya pernikahan sang penulis dengan Reza Gunawan adalah hasil dari perselingkuhan.
Tapi hal ini langsung ditepis keduanya lewat tulisan di dalam blog pribadinya.
Dalam coretan di blog pribadinya pada 2008 silam, Reza sempat menceritakan awal kisah cintanya dengan Dewi Lestari.
"Dua hari yang lalu, 3 September 2008, proses perceraian kedua sahabat saya, Dewi dan Marcell telah resmi tuntas.
Begitu banyak hal yang terjadi selama beberapa minggu ini, saya hanya ingin memberikan catatan terakhir tentang masalah ini," tulis Reza.
Dalam tulisan itu, Reza membantah adanya perselingkuhan antara dirinya dengan Dewi.
"Memang benar saya dan Dewi Lestari berada dalam sebuah hubungan cinta saat ini, namun bagi kami yang terlibat, ini bukanlah hubungan perselingkuhan," tambahnya.
"Marcell dan Dewi memutuskan bulat untuk berpisah secara hukum di akhir 2007
Sebelumnya di akhir 2006, mereka sudah punya kesepakatan untuk mengikhlaskan satu sama lain bilamana menemukan seseorang yang dirasakan sesuai menjadi pendamping hidupnya," lanjutnya lagi.
Tak ingin terjadi kesalahpahaman, Reza menuliskan izin Marcell kepadanya untuk menjalin hubungan dengan Dewi.
"Marcell menyampaikan kepada saya langsung keikhlasannya dengan membuka jalan bagi saya untuk memulai hubungan lebih lanjut dengan Dewi.
Perubahan hubungan dari sahabat dekat menjadi hubungan cinta, baru terjadi beberapa bulan setelah keputusan berpisah secara hukum tersebut, dan setelah terjadi komunikasi langsung antara Marcell dan saya," tandasnya.
Reza menceritakan jika hubungannya dengan Dewi mendapatkan restu dari Marcell yang juga memiliki pasangan.
"Mereka sudah memutuskan untuk bercerai, kemudian baru memutuskan untuk merestui satu sama lain dalam membina hubungan baru dengan pasangan masing-masing.
Hubungan cinta antara saya dan Dewi Lestari, adalah AKIBAT dari perceraian mereka," tukasnya.
Ia sekaligus membantah jika menjalin hubungan dengan Dewi sebagai pasien terapinya.
Menurut Reza, dirinya memiliki kode etik yang harus ditaati.
"Seorang terapis tidak diperbolehkan bersosialisasi (makan siang, ngopi sore, jalan-jalan, dsb) dengan pasien, selama pasien tersebut masih menjalani terapi," terang Reza.
"Keterlibatan Dewi dalam dunia penyembuhan holistik selama ini bukanlah sebagai pasien saya, sebagaimana yang secara meleset disebutkan di beberapa forum dan media, namun sebagai peserta pelatihan / workshop berkelompok yang kami adakan dari waktu ke waktu," imbuhnya.
"Dengan demikian, hubungan cinta saya dengan Dewi tidak melanggar kode etik terapis yang selama ini saya jalankan bagi setiap pasien kami," pungkas Reza.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR