Menurut dr. Ifzal Asril, Sp.OG, dokter spesialis kandungan di RSIA Bunda Jakarta, jawabannya bisa iya dan bisa tidak.
"Kehamilan kosong ini bisa terjadi berulang," ucap dr. Ifzal saat diwawancarai Nakita pada Rabu (7/9).
"Misalnya, sekarang hamil kosong kemudian nanti berikutnya hamil normal. Atau, sekarang hamil normal kemudian berikutnya hamil kosong," sebutnya.
Namun, dr. Ifzal memberi sedikit penegasan jika kehamilan kosong terjadi secara berulang.
"Kalau misalnya terjadi hamil kosong berulang-ulang, itu perlu dilakukan pemeriksaan kromosom," tegasnya.
Lantas, bagaimana kita mengetahui ciri-ciri kehamilan kosong itu sendiri? Bagaimana cara mendeteksinya?
Menurut dr. Ifzal, ciri-ciri kehamilan kosong pada awalnya sama seperti kehamilan pada umumnya.
"Jadi, nanti terbentuk plasenta yang nantinya akan menghasilkan hormon HCG," ungkapnya.
"Hormon HCG itu ada di kencing, dan kalau kita kencing di test pack maka hasilnya akan positif," jelasnya.
Selain itu, ciri-ciri lain yang kerap ditunjukkan adalah nyeri payudara, mual muntah, dan lain-lain.
Hal ini bisa terjadi dikarenakan adanya peningkatan hormon kehamilan, Moms.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR