Nakita.id - Saat menginjak usia 6 bulan, pastikan Si Kecil sudah mulai diberikan MPASI atau makanan pendamping ASI.
Hal ini dikarenakan MPASI memiliki manfaat yang luar biasa untuk tumbuh kembang bayi itu sendiri.
Oleh karena itu, pastikan fase pemberian MPASI untuk Si Kecil menjadi fase pengenalan yang menyenangkan.
Meski begitu, ternyata tak sedikit orangtua yang memiliki banyak sekali pengalaman tidak menyenangkan ketika fase pemberian MPASI berlangsung.
Ditambah, kesibukan orangtua milenial yang sama-sama bekerja bahkan mendidik anak.
Untuk itulah, Moms perlu belajar tentang bagaimana strategi pemberian MPASI untuk sang buah hati.
"Strategi pemberian MPASI dimulai dari tepat waktu. Yaitu, sejak usia 6 bulan atau bisa lebih awal, wajib adekuat atau pemenuhan energi, protein serta mikronutrien sesuai anjuran, aman dan higienis mulai dari proses pembuatan hingga alat masak dan makan yang digunakan, dan diberikan kepada anak secara responsif atau konsisten, memahami sinyal lapar dan kenyang anak," ucap dr. Reza Abdussalam, Sp.A, dokter spesialis anak dalam acara peluncuran buku digital resep MPASI kolaborasi Mothercare x BEABA, yang diselenggarakan Rabu kemarin (14/9/2022).
Menurut dr. Reza, selain memahami strategi pemberian MPASI tersebut, orangtua juga perlu menciptakan suasana nyaman bagi sang buah hati.
"Ini berkaitan dengan pemberian secara responsif. Sebab, masa MPASI merupakan masa anak belajar untuk makan, sehingga jangan sampai meninggalkan rasa trauma pada anak saat pemberian makannya," terangnya.
"Biarkan anak tahu bahwa makan merupakan kebutuhannya, bukan milik orang tuanya, jadi ajarkan secara pelan-pelan, serta tak lupa biarkan anak eksplorasi proses makannya dengan menyajikan tekstur MPASI sesuai dengan usia dan perkembangan masing-masing anak," lanjutnya berpesan.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Mamma Kanin, influencer yang memiliki bisnis katering MPASI.
"Sang buah hati merupakan sosok yang masih terus tumbuh dengan memperhatikan sekelilingnya, termasuk gerak-gerik ibu. Termasuk saat pertama kali belajar makan," ucap Mamma Kanin.
"Sebaiknya, ibu harus sama-sama makan dengan Si Kecil untuk memberikan contoh makan yang baik," ucapnya melanjutkan.
Mamma Kanin mencontohkan, seorang ibu bisa mengajak anaknya ke dapur saat pertama kali dikenalkan pada makanan, termasuk bumbu-bumbu.
"Aku pribadi tidak mau membatasi dalam mengenalkan bumbu pada makanan bayi, namun aku tetap mengikuti panduan MPASI yang diberikan IDAI agar aman untuk dikonsumsi oleh anak-anak setiap kali makan," kata Mamma Kanin.
Hal ini dilakukan untuk memperlihatkan pada sang anak proses pembuatan MPASI, juga, membuatnya jadi tertarik untuk makan.
Sebagai bentuk upaya mendukung penuh berjalannya masa MPASI yang menyenangkan untuk sang buah hati, Mothercare dan BEABA berkolaborasi menghadirkan panduan dan menu kreasi MPASI Nusantara.
Panduan dan menu kreasi MPASI Nusantara ini hadir dalam bentuk buku digital, melalui blog Modernparent.
Atau, dapat langsung dilihat dan diunduh dalam tautan https://bit.ly/MPASImenu.
Sebagai informasi, menu MPASI yang dihadirkan semua bertema menu Nusantara atau pilihan menu yang berasal dari Indonesia.
Sebagai merek ritel ibu dan anak terbesar di Indonesia, Mothercare mendukung penuh berjalannya masa MPASI dengan pengalaman menyenangkan sedari anak masih bayi hingga beranjak dewasa.
"Panduan MPASI ini tak lepas dari acuan yang diterapkan oleh IDAI. Harapannya, Mothercare dapat mempermudah para orang tua dalam memberikan pilihan menu MPASI, serta membangun suasana yang menyenangkan saat anak pertama kali makan," ucap Vasudev Kataria, Senior Vice President for Baby, Kids & Toy Brands in Kanmo Group.
Tak hanya itu, adanya buku digital panduan dan menu kreasi MPASI Nusantara ini juga merupakakan langkah awal yang baik bagi orangtua Indonesia.
Mulai dari mengenalkan MPASI yang mudah serta mengenalkan cita rasa asli menu Indonesia kepada sang buah hati.
"Panduan MPASI ini merupakan bentuk support kami kepada tumbuh kembang anak, serta membantu orangtua mendapatkan kemudahan setiap harinya saat akan menyajikan makanan kepada Si Kecil," ucap Vasu.
Ditambah, sekarang ini, pembuatan MPASI juga menjadi lebih mudah setelah menggunakan produk BEABA Babycook Neo.
Produk ini merupakan satu-satunya produk pembuat MPASI dengan mangkuk kaca dan keranjang uap stainless steel.
Produk BEABA Babycook Neo ini dirancang secara cerdas dengan 4 pengaturan.
Diantaranya adalah memasak kukus, memblender, memanaskan ulang, atau mencairkan es.
Selain itu, produk pembuat MPASI ini juga memiliki waduk yang mudah diakses, serta pengoperasian dengan satu tangan yang unik.
Juga, fitur campuran unik untuk mengontrol konsistensi dan sistem memasak uap yang dipatenkan.
Produk BEABA Babycook Neo ini aman digunakan karena bebas BPA, Timbal dan Phthalate.
Akhir kata, Vasu berharap agar Mothercare dapat terus memberikan yang terbaik, termasuk mendampingi anak-anak Indonesia hingga mencapai pertumbuhan optimal.
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR