Sebelumnya, Moms harus tahu bahwa tumbuh kembang anak sangat besar dimainkan oleh faktor genetik.
Jadi, apabila Moms dan pasangan sama-sama kurus, maka besar juga kemungkinannya Si Kecil akan tumbuh dengan badan yang kurus.
Oleh karenanya, Moms tak perlu khawatir akan hal ini.
Bahkan, kebanyakan dokter tidak akan memberikan pengobatan khusus kecuali memastikan agar kebutuhan nutrisinya tercukupi setiap harinya.
Penyakit-penyakit, seperti radang usus atau GERD, ternyata juga membuat anak kurus atau memiliki berat badan yang rendah.
Si Kecil kemungkinan besar akan menolak makan jika mengalami gejala-gejala seperti maag atau sakit perut parah.
Apalagi, jika Si Kecil kerap muntah atau diare, sehingga sangat dibutuhkan observasi lebih lanjut oleh dokter terkait.
Si Kecil dengan hipertiroidisme atau memiliki tiroid yang terlalu aktif ternyata juga dapat menyebabkan berat badannya kurang.
Selain itu, Si Kecil juga akan menjadi mudah marah dan gugup.
Mudah marah dan gugup ini merupakan tanda-tanda lain dari hipertiroidisme.
Untuk memastikan Si Kecil benar-benar memiliki hipertiroidisme, diperlukan tes darah terperinci di fasilitas kesehatan terdekat.
Baca Juga: 3 Penyebab Anak Kurus Padahal Makan Banyak, Salah Satunya Faktor Kesehatan
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR