Nakita.id - Apa sampai saat ini Moms masih merasa kesulitan untuk membuat kata pengantar?
Untuk membuat laporan atau proposal, diperlukan kata pengantar sebagai bagian utamanya.
Biasanya, kata pengantar diletakkan di bagian awal dalam sebuah laporan atau proposal.
Masih banyak dari Moms yang belum tahu bagaimana caranya untuk membuat kata pengantar.
Sebelum mengetahui caranya, ada baiknya Moms ketahui terlebih dahulu mulai dari pengertiannya.
Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Definisi Kata Pengantar
Melansir dari Gramedia.com, kerangka tulisan yang berisi ungkapan dari penulis tentang karangan atau karya tulis yang ia buat.
Kata pengantar wajib mewakili secara garis besar keseluruhan isi dari laporan atau proposal tersebut.
Biasanya, kata pengantar berisi ucapan terima kasih pada pihak-pihak yang telah membantu atau ucapan syukur.
Misalnya ucapan syukur kepada Tuhan yang Mahaesa, atau orang yang telah mendukung keberhasilan dibuatnya proposal atau laporan tersebut.
Baca Juga: Tips Mudah! Cara Membuat Kata Pengantar Laporan dalam Waktu Singkat
Di bagian akhir kata pengantar, biasanya juga menuliskan permintaan maaf apabila dalam karangan yang dibuat masih ada yang kurang.
Namun untuk proposal atau laporan, bagian yang satu ini jarang digunakan.
Di bagian paling bawah biasanya tertera tempat, tanggal, dan nama dari pembuatnya.
Fungsi Kata Pengantar
Apa sih tujuannya dibuat kata pengantar dalam sebuah laporan atau proposal?
Ada beberapa fungsi dari kata pengantar. Pertama, kata pengantar bertujuan agar pembaca memahami isi karya tulis dengan uraian-uraian umum yang terdapat dalam tulisan tersebut
Kedua, menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa syukur atas pihak-pihak yang membantu menyelesaikan karya tulis tersebut sehingga bisa dinikmati oleh pembaca.
Ketiga, permohonan maaf penulis terhadap pembaca jika ada bagian-bagian yang kurang atau kelemahan dari karya tulis tersebut.
Terakhir, menarik minat seseorang untuk membaca karya tulis tersebut sampai selesai.
Cara Membuat Kata Pengantar
Pada dasarnya, kata pengantar dibagi menjadi 3 bagian, yaitu pembuka, isi, dan penutup. Berikut penjelasannya.
Baca Juga: Cara Membuat Kata Pengantar Makalah, Jelas dan Mudah Dipahami
1. Pembuka
Bagian pembuka biasanya cukup terdiri dari dua atau tiga paragraf saja.
Jangan sampai bagian pembuka terlalu panjang karena akan membuat siapapun yang membacanya menjadi mudah bosan.
Biasanya, bagian pembuka berisi ucapan syukur dan terimakasih pada siapapun yang membantu membuat laporan tersebut.
2. Isi
Dalam isi, Moms bisa langsung menjelaskan apa isi secara keseluruhan dari laporan tersebut.
Moms bisa menjelaskannya dalam 2 hingga 5 kalimat saja.
Tak perlu terlalu rinci. Sebab terlalu rinci hanya akan membuat pembaca menjadi bosan.
3. Penutup
Di bagian penutup biasanya ditulis permohonan maaf apabila masih ada hal yang kurang dari laporan tersebut.
Moms juga bisa menuliskan permintaan kritik dan saran dari pembaca apabila memungkinkan.
Baca Juga: Simak Cara Menulis Kata Pengantar Makalah Lengkap dengan Contohnya
Tampil Percaya Diri di Tiap Momen, Fres & Natural EDT Gandeng El Rumi Hadirkan Wangi Segar dan Tahan Lama
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR