Kopi juga dapat membantu mengobati lingkaran hitam yang membandel di bawah mata.
Ini karena kandungan kafein pada kopi.
Kafein yang selama ini diketahui membantu pikiran menjadi fokus ternyata juga bisa melebarkan pembuluh darah apabila diaplikasikan langsung ke wajah.
Pembuluh darah yang melebar bisa memudarkan lingkaran hitam pada mata.
Kopi adalah sumber yang kaya vitamin B3 (niasin), berkat pemecahan senyawa kunci yang disebut trigonelin.
Namun, trigonelin terurai menjadi niasin setelah biji kopi dipanggang.
Menurut Yayasan Kanker Kulit, niasin dapat membantu dalam mencegah kanker kulit nonmelanoma dan mungkin dapat mencegah pertumbuhan kulit lainnya.
Kopi dapat membantu mengurangi munculnya selulit pada kulit.
Diperkirakan bahwa kandungan kafein dalam kopi adalah kunci untuk pengurangan selulit dengan melebarkan pembuluh darah di bawah kulit dan meningkatkan aliran darah secara keseluruhan.
Pada gilirannya, ini dapat membantu mengurangi munculnya selulit.
Metode perawatan kulit ini dianggap paling baik digunakan melalui scrub kopi karena pengelupasan kulit juga dapat menghaluskan kulit dan memberikan penampilan yang merata.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR