Jangan lupa juga untuk ajarkan Si Kecil tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan, dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahaminya
Menerapkan komunikasi efektif juga bisa salah satu cara menerapkan pola asuh yang efektif untuk anak yang masih berusia dini.
Cobalah untuk jalin komunikasi sebanyak mungkin dengan Si Kecil, agar Moms and Dads paham apa yang Si Kecil rasakan.
Semakin sering Si Kecil berkomunikasi dengan kedua orang tuanya, maka akan membuatnya dapat terbuka terhadap Moms and Dads sekaligus melatihnya untuk percaya diri.
Tak ada salahnya jika Moms and Dads memberikan pujian terhadap apa yang Si Kecil lakukan.
Selain pujian, cobalah untuk memberikan sentuhan sayang terhadapnya seperti ciuman dan pelukan agar Si Kecil merasa senang dan bangga jika apa yang dilakukannya dihargai oleh Moms and Dads.
Sama seperti anak usia dini, memberikan rasa perhatian pada Si Kecil yang mulai menginjak remaja juga penting.
Namun caranya tentu berbeda dengan ketika Moms and Dads mengasuh anak-anak.
Untuk anak remaja, Moms and Dads bisa memberikan bentuk perhatian dengan cara menghabiskan waktu bersama hingga menjadi teman curhat saat Si Kecil ingin menceritakan apa yang dirasakannya.
Menaruh harapan pada anak remaja sebenarnya hal yang sah-sah saja.
Namun bukan berarti Moms and Dads tak mendukung apa yang menjadi kemampuannya.
Baca Juga: Pola Asuh Orang Tua di Jepang yang Bisa Dijadikan Inpsirasi untuk Moms dan Dads di Indonesia
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR