Berbeda dengan konsep jarak, konsep pola lebih memfokuskan dengan susunan atau penyebaran fenomena alam di muka bumi.
Beberapa bentuk fenomena alam yang tergolong dalam konsep pola dapat berupa aliran sungai, curah hujan, jenis tanah, persebaran vegetasi pohon dan lain sebagainya.
Dengan adanya konsep pola ini, maka banyak orang dapat lebih mudah mengetahui persebaran yang terjadi di muka bumi.
Selain itu, konsep pola sendiri sebenarnya merupakan bentuk interaksi manusia dengan lingkungan atau interaksi alam dengan alam maupun budaya.
Maka dari itu konsep pola bisa dimanfaatkan bila peserta didik ingin melihat suatu fenomena yang terjadi pada suatu wilayah.
Tak hanya bersifat alami, konsep pola juga bersifat sosial budaya.
Beberapa hal yang termasuk dalam konsep pola yang bersifat sosial budaya antara lain pendapatan, pencaharian, jenis rumah, pemukiman, persebaran penduduk dan tempat tinggal.
Konsep pola juga dapat dilihat dari mata pencaharian penduduk yang dipengaruhi oleh kondisi geografis, khususnya yang mendapatkan bantuan alam.
Contohnya saja seperti nelayan yang tinggal di sekitar pesisir pantai.
Dimana mereka akan menghabiskan waktunya untuk memancing.
Lain halnya dengan orang di dataran tinggi yang biasanya akan melakukan kegiatan memanen ataupun berkebun.
Baca Juga: Pengertian Objek Studi Ilmu Geografi Materi IPS Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR