Dengan melakukan posisi baru, maka akan mengurangi sensasi yang terlibat dan akan membantu pria lebih fokus menikmati dirinya.
Salah satunya dengan periode refraktori, yaitu waktu setelah putaran pertama berhubungan seksual.
Menurut seorang terapis perkawinan, Lisa Thomas, banyak pria lebih sedikit merasa sensitif selama ereksi kedua.
Ini artinya pria bisa memilih antara menunggu beberapa menit, atau beralih kembali ke foreplay.
Pada waktu kedua ini, kemungkinan lebih besar akan berlangsung lebih lama, sehingga akan mengurangi sensitivitas dan akan membantunya bertahan lebih lama.
Intinya, habiskan lebih banyak waktu dalam foreplay.
Luangkan waktu dalam menikmati setiap bagian dari pasangan.
Ingat, keintiman memainkan peran penting tetapi bukan peran utama.
Pastikan Dads tidak terburu-buru dan menikmati prosesnya.
Ini akan meningkatkan kesempatan untuk bertahan di tempat tidur karena, terlepas dari intensitas segala sesuatunya, Dads telah berhasil mengendalikan emosi untuk waktu yang lama.
Penting juga bahwa perlunya keterlibatan dari kedua pihak, baik Dads dan juga pasangan.
Baca Juga: 10 Ramuan Hubungan Suami Istri yang Bisa Puaskan Dads di Ranjang, Tipsnya Gampang Banget!
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR