Nakita.id - Moms wajib tahu mengenai sederet pantangan ibu hamil 9 bulan.
Beberapa pantangan ibu hamil 9 bulan bertujuan untuk menjaga kesehatan ibu hamil hingga persalinannya nanti.
Tahukah Moms bila pantangan ibu hamil bisa berbeda di setiap usia kehamilan.
Melansir Planned Parenthood, janin yang tumbuh di usia kehamilan 9 bulan semakin besar.
Berat badan janin akan semakin membebani tubuh Moms.
Di usia kehamilan 9 bulan ibu hamil akan alami beberapa gejala seperti mudah lelah, sulit tidur, sulit menahan kencingm sesak napas, muncul stretch mark, hingga varises.
Gejala ini bisa berlanjut hingga persalinan.
Beberapa janin posisi kepalanya sudah menuju jalan lahir di usia ini, namun ada juga yang belum.
Melansir Healthline, berikut beberapa pantangan ibu hamil 9 bulan.
Ibu hamil 9 bulan hindari kebiasaan kurang tidur.
Memang di kehamilan 9 bulan perut ibu semakin membesar sehingga cenderung sulit beristirahat dengan nyenyak.
Baca Juga: Sering Jadi Tanda Tanya, Benar atau Tidak Ibu Hamil Pantang Minum Es?
Namun, ibu hamil harus istirahat cukup setidaknya tidur selama 7-9 jam setiap malam.
Ibu hamil 9 bulan yang kurang istirahat bisa alami kelelahan yang bisa memberikan dampak buruk.
Ibu hamil 9 bulan sebaiknya tidak berendam air panas atau di sauna.
Meski berendam air panas dan sauna bisa membuat tenang, namun ini bisa membuat suhu tubuh internal naik.
Kenaikan suhu internal yang drastis bisa menyebabkan masalah pada bayi termasuk meningkatkan risiko cacat lahir.
Bayi yang lahir dari ibu perokok bisa berisiko memiliki berat lahir lebih rendah.
Bahkan, dampaknya bisa sampai dewasa berupa berpeluang alami ketidakmampuan menerima informasi atau pelajaran dengan baik.
Sedangkan ibu yang minum alkohol berisiko melahirkan bayi dengan sindrom alkohol janin.
Gejala sindrom alkohol janin diantaranya berat lahir rendah, kemampuan otak rendah, masalah perilaku, dam tertinggal dalam pertumbuhan dan perkembangan.
Ibu hamil 9 bula tidak disarankan tidur telentang sepanjang malam atau selama beberapa jam.
Tidur telentang bisa berisiko menghambat aliran darah dan nutrisi ke janin.
Baca Juga: Fakta Menarik Pantangan Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Mie Instan
Lantaran berat badan janin semakin besar sehingga bisa menekan pembuluh darah penyalur darah dan nutrisi.
Ibu hamil 9 bulan tidak disarankan bepergian jarak jauh.
Sebab, kehamilan sudah mendekati waktu persalinan.
Dikhawatirkan ibu hamil melahirkan di tengah perjalanan.
Melakukan perjalanan menggunakan pesawat juga berisiko membuat Moms alami kontraksi yang memicu persalinan.
Di perjalanan, tentu layanan kesehatan untuk melahirkan kurang memadai.
Sebaiknya ibu hamil makan telur dan daging matang.
Makan telur da daging yang belum benar-benar matang bisa berisiko membawa penyakit bawaan.
Beberapa bakteri yang biasa ada pada telur dan daging belum matang diantaranya listeriosis dan toksoplasmosis.
Ini berisiko membuat ibu hamil alami keracunan makanan,
Paparan bakteri bisa memberikan dampak bahaya pada ibu hamil dan janin dalam kandungan.
Baca Juga: Sederet Pantangan Ibu Hamil Memasuki Kehamilan Tua
| Penulis | : | Kirana Riyantika |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR