Nakita.id – Bulan mainan dan hadiah yang aman tiba pada bulan Desember.
Pada momentum bulan mainan dan hadiah yang aman dapat menjadi kesempatan untuk menambah pemahaman mengenai pemberian mainan untuk anak yang tepat.
Moms mungkin bisa memberikan mainan untuk Si Kecil pada bulan mainan dan hadiah yang aman.
Mainan merupakan salah satu benda yang sangat disukai oleh anak-anak.
Bukan hanya membuat mereka senang, tapi memberikan mainan juga dapat diartikan sebagai bentuk kasih sayang.
Namun yang perlu diperhatikan, pemilihan mainan tidak boleh sembarangan, lo Moms.
Melainkan harus memperhatikan sisi keamanan dan tujuan pembelajaran untuk mereka.
Mainan yang tertetntu dapat membantu perkembangan kognitif, fisik, dan emosional anak-anak.
Mungkin Moms bertanya-tanya apa korelasi antara mainan anak-anak dan perkembangannya?
Mainan memengaruhi anak-anak melalui permainan, yang merupakan salah satu cara terpenting anak-anak belajar.
Bermain dengan mainan memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi dan berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka.
Meskipun bermain dengan mainan tampaknya merupakan kegiatan yang menghibur saja, penelitian baru menunjukkan ada manfaat bagi perkembangan anak.
Ssebuah jurnal dari Association for Psychological Science, menunjukkan bahwa memaparkan anak-anak kecil pada jenis mainan yang berbeda dapat bermanfaat bagi perkembangan mereka dengan meningkatkan keterampilan atau kemampuan tertentu.
Penelitian tersebut juga menunjukkan anak-anak berusia empat tahun yang terpapar berbagai mainan mengembangkan keterampilan komunikasi yang lebih baik daripada mereka yang kurang memiliki akses ke berbagai jenis mainan.
Meskipun mainan tertentu dianggap berpengaruh pada seorang anak, ada banyak jenis mainan yang lebih baik untuk perkembangan daripada yang lain.
Mainan dapat dibagi menjadi beberapa kategori seperti boneka binatang, boneka, bola/kelereng, action figure/boneka, buku, teka-teki atau permainan.
Dilansir dari Mom News Daily, di bawah ini adalah beberapa jenis mainan yang membantu perkembangan anak.
Mainan edukatif digunakan untuk meningkatkan keterampilan anak.
Beberapa mainan edukatif adalah balok penyusun alfabet, kartu flash, mainan susun, balok fonik, penyortir bentuk yang membantu dalam pembelajaran.
Mainan edukatif membantu dalam meningkatkan berbagai keterampilan seperti keterampilan memecahkan masalah, kreativitas, dan pertumbuhan kognitif.
Bermain dengan bola atau action figurei membantu meningkatkan keterampilan motorik kasar dan koordinasi tangan-mata.
Jenis permainan ini melibatkan pengerahan tenaga fisik, tetapi juga sangat bermanfaat dalam mendorong pertumbuhan keterampilan ini.
Baca Juga: Bulan Mainan dan Hadiah yang Aman, Pilihan Mainan Anak Usia 7 Bulan yang Bagus untuk Perkembangan
Mainan aktif bermanfaat karena memungkinkan anak mengembangkan keterampilan ini secara alami melalui permainan.
AAP (American Academy of Pediatrics) merekomendasikan menyisihkan setidaknya 30 menit per hari untuk bermain aktif dan tidak terstruktur.
Mainan hiburan sering digunakan untuk waktu bermain anak-anak.
Contoh mainan hiburan termasuk bola, mobil mainan, boneka, boneka binatang, blok bangunan dan permainan papan.
Mainan hiburan membantu meningkatkan keterampilan motorik.
Bermain dengan berbagai jenis bola adalah cara yang bagus bagi anak-anak untuk bersenang-senang sambil mengembangkan keterampilan motorik kasarnya.
Membuat mainan seperti balok, play dough, dan pegboard sangat bermanfaat untuk perkembangan kognitif anak.
Mereka dapat membantu seorang anak melatih keterampilan motorik halus mereka dengan membiarkan mereka memanipulasi bagian-bagian kecil dengan jari mereka.
Terkadang membuat mainan edukatif membantu seorang anak dengan keterampilan visual-spasialnya.
Untuk mengembangkan kreativitasnya, anak-anak dapat membuat bentuk-bentuk baru dari pasak dan balok.
Bermain dengan mainan ini dapat membantu anak memikirkan masalahnya dan menemukan solusinya.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR