Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah serangkaian gejala yang disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon reproduksi.
Banyak orang dengan PCOS mengalami siklus haid tidak teratur dan nyeri haid lebih terasa lebih berat.
Gejala PCOS lainnya dapat meliputi, tumbuhnya rambut wajah dan tubuh yang berlebihan, penambahan berat badan atau kesulitan menurunkan berat badan.
Muncul bercak-bercak gelap pada kulit, seringkali di lipatan leher, selangkangan, dan di bawah payudara.
Selain itu juga ada kemungkinan mengalami infertilitas atau susah hamil.
Alat kontrasepsi hormonal seperti pil KB dapat membantu melancarkan siklus haid.
Namun terkadang justru bisa sebaliknya, terutama selama beberapa bulan pertama penggunaan.
Kemudian ketika kita berhenti minum pil KB, perlu beberapa bulan agar siklus haid kembali normal.
Saat tubuh kembali ke kadar hormon awal, kita mungkin akan telat haid selama beberapa bulan.
Sementara itu jika kita menggunakan metode KB hormonal lainnya, seperti alat kontrasepsi dalam rahim (IUD), implan, atau suntikan, kita mungkin benar-benar berhenti menstruasi.
Itulah beberapa penyebab haid telat 5 hari, ternyata tidak selalu menjadi pertanda hamil.
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR