Nakita.id - Berat badan menurun menjadi salah satu tanda anak cacingan.
Kasus anak cacingan ini umumnya disebabkan oleh infeksi cacing pita pada tubuh anak, Moms.
Namun, selain berat badan menurun, ada tanda anak cacingan lainnya yang perlu diwaspadai.
Melansir dari WebMD, berikut ini beberapa tanda lainnya.
- Mual
- Mudah lelah
- Diare
- Sakit perut
- Kehilangan nafsu makan
- Tubuh terasa lemah
- Defisiensi vitamin dan mineral
Dalam kasus tertentu, cacing pita ini dapat menimbulkan komplikasi serius, Moms.
Termasuk, menyumbat usus atau saluran yang lebih kecil di usus, seperti saluran empedu ataupun saluran pankreas.
Bahkan, bisa menyebabkan kerusakan pada hati, mata, jantung, hingga otak.
Infeksi cacingan pada anak ini bisa mengancam jiwa, Moms.
Maka dari itu, Moms perlu mewaspadai tanda-tanda anak cacingan di atas ya.
Berikut ini beberapa faktor risikonya, seperti dilansir dari Mayo Clinic.
Moms harus tahu, jarang mencuci tangan maupun mandi setiap harinya dapat meningkatkan risiko terpapar cacing pita termasuk telur-telurnya ke dalam tubuh melalui mulut.
Maka dari itu, Moms perlu mengajarkan Si Kecil untuk rajin mencuci tangan sebelum/sesudah makan dan sesudah menggunakan toilet.
Selain itu, mandi, khususnya di pagi hari, juga dapat menghilangkan telur-telurnya.
Terpapar hewan ternak, terlebih fesesnya, juga dapat meningkatkan risiko terkena cacingan.
Karena, kita tidak tahu apakah di dalam feses tersebut terdapat cacing dan telurnya atau tidak.
Baca Juga: Tanda-tanda Anak Cacingan Bisa Dilihat dari Kondisi Berikut Ini, Moms Wajib Waspada
Bahkan, dikhawatirkan jika Si Kecil sudah memegang feses tersebut kemudian menyentuh mulutnya.
Sehingga, cacing beserta telurnya bisa masuk ke dalam tubuhnya.
Moms harus tahu, sebagian besar negara berkembang justru belum memiliki sanitasi yang baik.
Sanitasi yang kurang baik justru dapat meningkatkan risiko cacingan pada anak itu sendiri.
Maka dari itu, pastikan Moms selalu mengingatkan Si Kecil untuk selalu menjaga kebersihannya setelah berjalan-jalan di sana.
Faktor risiko anak cacingan berikutnya adalah Si Kecil yang terlalu sering makan daging mentah atau kurang mentah.
Penting untuk diingat, daging sapi yang masih mentah biasanya memiliki cacing pita termasuk telur-telurnya dalam jumlah besar.
Oleh karena itu, Moms perlu memasak daging sapi sampai benar-benar matang secara merata.
Itulah informasi terkait tanda-tanda anak cacingan, termasuk faktor risikonya.
Segera bawa ke dokter terdekat apabila mewaspadai beberapa tanda yang sudah disampaikan sebelumnya.
Yuk, kita sama-sama lawan kasus anak cacingan di Indonesia!
Baca Juga: Simak Dosis Penggunaan Obat Combantrin untuk Anak dan Manfaatnya!
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR