Penerapan fungsi actuating dalam manajemen usaha adalah melaksanakan semua rencana atau gagasan yang sudah dibuat.
Contoh: perusahaan A memulai proses produksi pakaiannya, para petinggi perusahaan membimbing sumber daya manusia dan selalu memberikan motivasi.
Semua ide yang telah dirancang sebelumnya, diimplementasikan semaksimal mungkin.
Controling (pengendalian), pengendalian adalah bentuk kontrol atau evaluasi terhadap kinerja organisasi.
Hal ini dilakukan untuk memastikan jika apa yang telah direncanakan, disusun serta dijalankan sudah sesuai dengan apa yang telah dirancang sebelumnya.
Fungsi pengendalian dilakukan dengan mencari tahu apa saja yang tidak sesuai dengan rancangan, menentukan dan menganalisa letak permasalahannya, berusaha mencari solusinya, serta melakukan pengawasan kinerja sumber daya manusia.
Contoh: setelah perusahaan A memproduksi pakaian dan menjualnya, mereka melakukan evaluasi.
Ternyata masih ditemui beberapa kendala dalam pelaksanaannya, misalnya kesalahan teknis saat produksi dan penjualan.
Solusinya ialah mencegah hal itu terulang kembali dan memastikan semuanya berjalan dengan baik.
Baca Juga: Pengertian Ekosistem dan Pentingnya untuk Makhluk Hidup
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul "4 Bidang Fungsional Manajemen"
Penulis | : | Hanifa Qurrota A'yun |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR