Nakita.id - Berikut ini daftar obat tradisional untuk mengatasi nyeri sendi dan tulang yang bisa Moms konsumsi setiap hari.
Bedanya dengan obat pereda nyeri yang biasa dijual di apotek, obat tradisional tidak akan mengandung efek samping apapun. Tapi sebelumnya simak penjelasan di bawah ini.
Nyeri sendi juga disebut sebagai arthralgia. Gejala dan tanda yang terkait dengan nyeri sendi bisa termasuk:
- kemerahan sendi
- sendi bengkak
- nyeri sendi
- penguncian sendi
- hilangnya rentang gerak sendi
- kekakuan sendi
- dan kelemahan sendi
Kalau sudah mengalami hal di atas, sebaiknya Moms jangan menunggu untuk melakukan pengobatan.
Baca Juga: Cara Menyembuhkan Nyeri Sendi Kronis Hanya Bermodalkan Kulit Apel, Begini Langkahnya
Tak perlu repot beli obat pereda nyeri, bisa juga menggunakan obat tradisional.
Enaknya lagi bahannya ada di dapur dan sekitar rumah, jadi tidak perlu repot mencarinya.
Beberapa orang mungkin merasa tidak tahan dengan rasa sakit akibat nyeri sendi dan tulang.
Tapi sebagian orang juga tidak ingin bergantung dengan obat pereda nyeri.
Jika demikian Moms harus mencoba mengatasinya dengan obat tradisional.
Obat ini beda dengan pereda nyeri yang biasa Moms beli di apotek, karena tidak mengandung efek samping apapun.
Ada 4 obat tradisional nyeri sendi dan tulang yang bisa Moms coba.
Jus mentimun bersifat basa dan efektif dalam menghilangkan nyeri sendi dan tulang.
Berikut cara agar nyeri sendi dan tulang bisa sembuh dengan mentimun.
Bahan:
- 1 mentimun berukuran sedang
Baca Juga: Pengobatan Rumahan Meredakan Nyeri Sendi dan Lutut saat Hamil, Olahraga Teratur Jadi Salah Satunya
- 1 ikat seledri
- Irisan lemon
- 2,5 sentimeter jahe muda
Cara membuat:
- Bersihkan bahan secara menyeluruh sebelum mempersiapkannya.
- Potong mentimun menjadi potongan-potongan kecil. Siapkan setengah lemon dan juga gunakan jahe.
- Minum jus ini satu atau dua kali dalam sehari untuk mempercepat proses penyembuhan. Pastikan untuk minum obat ini sampai Ibu melihat hasilnya.
Banyak orang menggunakan jahe dalam memasak, tetapi jahe juga memiliki manfaat obat.
Senyawa yang memberikan rasa kuat pada jahe memiliki sifat anti-inflamasi, menurut penelitian.
Kebanyakan orang memanfaatkan jahe sebagai penyembuh mual, tetapi herbal ini dapat menjadi obat alami untuk mengatasi nyeri sendi karena rematik dan osteoarthritis.
Beberapa peneliti mengatakan bahwa jahe suatu hari nanti bisa menjadi alternatif obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), yang biasa digunakan untuk mengatasi nyeri sendi.
Kunyit adalah bumbu kuning yang dapat menjadi ramuan obat alami untuk mengatasi nyeri sendi.
Khasiat kunyit sebagai obat alami ini bersumber dari senyawa kurkumin.
Beberapa penelitian pada hewan dan dua percobaan pada manusia menunjukkan bahwa kurkumin dapat mengurangi peradangan kronis dari rematik.
Ini mungkin karena kurkumin mengurangi sel pro-inflamasi dan meningkatkan sel yang membantu mengatur peradangan yang umum disertai nyeri sendi.
Namun, tubuh kita tidak dapat menyerap kurkumin dalam jumlah besar, yang dapat membatasi penggunaannya sebagai terapi untuk nyeri sendi.
Menurut sebuah studi 2018, senyawa piperin yang ditemukan dalam lada hitam, juga dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan penyerapan kurkumin.
Jadi, disarankan meramu kunyit dengan lada hitam untuk membuat obat alami mengatasi nyeri sendi.
Kayu manis memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Penelitian menunjukkan bahwa suplementasi kayu manis secara signifikan meredakan peradangan dan biomarker stres oksidatif.
Artinya, suplemen yang mengandung kayu manis dapat membantu mengurangi peradangan dan tingkat stres oksidatif.
Hal ini berdampak positif untuk mengatasi nyeri sendi.
Studi skala kecil pada 2018 juga menemukan bahwa kapsul bubuk kayu manis membantu mengurangi gejala dan peradangan pada wanita penderita rematik.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR