Cara Membaca Hasil USG yang Tepat di Rumah Supaya Moms Tak Keliru Lagi

Nakita.id - Moms wajib tahu, berikut ini cara membaca hasil USG (ultrasonografi) yang tepat.

USG merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan para ibu hamil.

Idealnya, ibu hamil bisa melakukan USG sebanyak 4 kali.

1 kali di trimester satu, 1 kali di trimester dua, dan 2 kali di trimester tiga.

Pemeriksaan ini penting sekali untuk dilakukan secara rutin guna melihat kehamilan Moms sehat atau tidak.

Sehingga, ketika kehamilan ada masalah, bisa segera diketahui.

Semakin cepat ketahuan, maka semakin cepat pula ditangani masalah tersebut.

USG juga digunakan untuk memprediksi kira-kira apakah bayi Moms sudah siap untuk dilahirkan apa belum.

Karena dengan USG, Moms bisa mengetahui detak jantung janin, berat badannya, jenis kelamin, dan sebagainya.

USG bisa dilakukan di setiap tingkat fasilitas kesehatan.

Bisa di puskesmas, klinik bidan mandiri, dan juga rumah sakit besar.

Baca Juga: Rincian Biaya USG di Puskesmas, Moms Harus Persiapkan!

Layanan USG ini juga bisa Moms dapatkan secara gratis tentunya.

Syaratnya, Moms harus memiliki kartu BPJS Kesehatan yang aktif.

Setelah melakukan USG, dokter pun akan membacakan hasilnya di hadapan Moms dan Dads.

Tetapi, Moms juga perlu sekali mengetahui cara membaca hasil USG yang tepat.

Supaya nantinya, Moms bisa membaca ulang ketika berada di rumah.

Cara Membaca Hasil USG

Melansir dari UNSW Embriology, membaca USG sendiri bisa dari singkatan sebagai berikut:

1. LMP (last menstrual period): hari pertama haid terakhir.

2. EDD (Estimated Delivery Date): perkiraan persalinan berdasarkan tanggal menstruasi.

3. GA (Gestational Age): perkiraan umur kehamilan, pengukurannya berdasarkan pada panjang tungkai lengan, ataupun diameter kepala.

4. BPD (Biparietal diameter): ukuran tulang pelipis kiri dan kanan.

5. HC (Head Circumferencial): lingkaran kepala.

Baca Juga: Bukti Bayi dalam Kandungan Bisa Ikut Merasakan Makanan dan Minuman yang Moms Konsumsi, Lihat Ekspresi Bayi Ini Saat di-USG

6. AC (Abdominal Circumferencial): ukuran lingkaran perut bayi. Biasanya pengukurannya disatukan dengan pengukuran BPD dan akan menghasilkan perkiraan berat bayi.

7. FL (Femur Length): ukuran panjang tulang paha bayi.

8. FW (Fetal Weight): berat janin.

9. EFW (Estimation Fetal Weight): perkiraan berat bayi.

10. FTA (Fetal Trunk Abdominal): panjang badan.

11. GS (Gestasional Sac): ukuran kantong kehamilan berupa bulatan hitam.

12. CRL (Crown Rump Length): ukuran jarak dari puncak kepala ke ekor bayi. Digunakan untuk mengukur usia kehamilan trimester pertama.

13. F-HR (Fetal Heart Rate): frekuensi jantung bayi.

Itu dia Moms sederet cara membaca hasil USG yang tepat.

Karena, ketika membaca hasil USG, dokter mengacu dengan singkatan-singkatan tersebut.

Tanpa mengetahui singkatan tersebut, maka membaca hasil USG pun menjadi sulit.

Baca Juga: Daftar Tempat USG di Bidan dan Klinik Jakarta Selatan, Bisa USG 2D sampai 4D Segini Kisaran Harganya

PROMOTED CONTENT