Nakita.id - Sudahkah Dads bersikap berperan sama dengan Moms dalam hal pengasuhan anak?
Perihal pengasuhan anak tak hanya dilimpahkan pada Moms saja, andil Dads juga dibutuhkan.
Andil Moms dan Dads sama-sama penting terutama untuk perkembangan si Kecil.
Perkembangan ini tak hanya pada fisik saja, lo, tapi juga cara berkomunikasi anak.
Orangtua mana yang tak senang jika Si Kecil mampu berkomunikasi dengan baik dan sesuai dengan perkembangannya.
Lalu, apa yang perlu dilakukan oleh Dads untuk bisa andil dalam perkembangan komunikasi anak?
Simak daftarnya berikut ini.
1. Memulai percakapan
Waktu untuk bisa memiliki waktu berkualitas dengan anak sangat penting.
Biasanya di hari libur merupakan waktu yang baik untuk bisa menghabiskan waktu bersama anak.
Tapi, tidak hanya di waktu berkualitas saja, sehari-hari, selepas Dads pulang kerja, sempatkan untuk mengobrol dengan anak.
Dads bisa memulai percakapan pada anak dengan sapaan atau pertanyaan.
2. Kontak mata
Saat berbicara pada anak, pastikan Dads melakukan kontak mata dengan anak.
Misalnya, saat Dads meminta anak untuk mengenakan sepatunya, tundukkan kepala atau jongkok.
Dengan begitu, Dads bisa satu level mata dengan anak.
Anak bisa lebih mudah untuk memahami ekspresi wajah dan cara mengucapkan sesuatu.
Kontak mata juga penting untuk menghindari speech delay, lo, Dads.
3. Letakkan ponsel
Salah satu hal yang bisa Dads lakukan adalah dengan meletakkan ponsel saat anak sedang berbicara.
Anak perlu diberi contoh tak hanya soal bagaimana cara mengungkapkan sesuatu dengan baik, tapi juga tentang mendengarkan lawan bicara.
Dengan meletakkan ponsel, anak tentu akan merasa dihargai saat ia berbicara.
Baca Juga: Berperan Sama Mengajarkan Anak Mandiri Sejak Dini, Inilah Manfaatnya dan Cara yang Bisa Dilakukan
Tak hanya dengan anak saja, tapi juga dengan anggota keluarga lainnya. Misalnya, dengan Moms, si kakak, kakek, atau nenek.
Lama kelamaan, anak akan memahami bahwa perlu untuk memerhatikan secara penuh lawan bicara saat mendengarkan.
4. Tahu kapan harus berhenti berbicara
Tentu Dads tidak ingin anak tumbuh sebagai orang yang susah untuk memerhatikan orang lain berbicara.
Selain dengan meletakkan ponsel di waktu-waktu tertentu, Dads bisa mengajari anak untuk mendengarkan orang lain dengan tidak memotong pembicaraannya.
Ingatkan pada anak, bahwa ketika orang lain berbicara, ia harus diam sampai orang tersebut siap untuk mendengarkan tanggapan dari kita.
Terakhir, puji anak jika Dads melihat anak sudah bisa untuk berkomunikasi dengan baik.
Contohnya, berani untuk mengajak temannya bermain atau bertanya pada gurunya.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu dilakukan oleh Dads dalam pengasuhan anak dan perkembangan cara berbicaranya.
Stimulasi memang penting untuk bisa mendukung perkembangan berbicara Si Kecil.
Selamat mencoba, Dads.
Baca Juga: Cara Suami Berperan Sama Saat Ibu Menyusui, Pastikan Istri Makan Sehat
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR