Baca Juga: 5 Obat Tradisional Sembelit Atasi Susah Buang Air Besar untuk Bayi
Upaya untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kandungan gula pada minuman kemasan merupakan salah satu upaya yang didorong kepada industri, kepada pelaku usaha termasuk retail untuk dapat mengedukasi sekaligus menyampaikan informasi dan pada akhirnya memberikan opsi kepada masyarakat untuk dapat memilih produk pangan yang lebih sehat.”
Dalam kesempatan yang sama, Dr. Rimbawan, Pakar Nutrisi dari IPB University mengatakan, “Jika konsumen akan mengonsumsi minuman dalam kemasan, mereka harus lebih cermat dalam memilih alternatif minuman yang lebih sehat.
Salah satu caranya adalah dengan menjadi konsumen yang cerdas dengan membaca informasi nilai gizi pada label kemasan pangan. Saya sangat mendukung dan mengapresiasi langkah yang diinisiasi oleh Super Indo untuk mengedukasi masyarakat terkait dengan pengelompokan kandungan gula dalam setiap produk minuman dalam kemasan yang dipasang di rak dan label harga".
Selanjutnya, Yuvlinda Susanta, General Manager of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo mengatakan “Sistem navigasi kandungan gula atau “Indikator Gula” yang dipasang di semua gerai kami, dimulai dengan minuman dan saat ini ada 5 kategori: Jus, Minuman Siap Saji, Minuman Ringan, Tonik, dan Air minum dalam kemasan.
Pada tahap selanjutnya kami akan memasukkan juga produk-produk Dairy sesuai rekomendasi BPOM, dan dalam waktu dekat kami targetkan adanya sistem navigasi nutrisi pada produk makanan. Dengan adanya navigasi kadar gula di rak, pelanggan kami akan tertarik untuk memeriksa kadar gula pada label nutrition fact di setiap produk, sehingga membantu mereka dalam mengambil keputusan.”
“Pelanggan akan sangat mudah menemukan indikator gula ini di dalam gerai kami, karena informasi tersebut tertera pada label harga disetiap produk minuman. Untuk menjaga konsistensi, indikator gula juga dipasang dalam aplikasi belanja online kami yaitu Super Ninja.
Kami meyakini, persoalan konsumsi gula merupakan persoalan serius dan multidimensi, sehingga diperlukan kepedulian dan edukasi secara terus menerus. Dalam momen yang baik ini, kami mengajak semua pihak, untuk berkolaborasi guna menciptakan ekosistem yang lebih baik bagi Indonesia dan menginspirasi retailer lain untuk melakukan hal serupa.” Tutup Yuvlinda.” Tutup Yuvlinda.
Baca Juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Asam Lambung Naik
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR