Nakita.id - Yuk, Moms ketahui beberapa obat tradisional yang bisa dikonsumsi untuk mengurangi gejala asam lambung.
Memang tak nyaman rasanya saat asam lambung menyerang.
Rasa perih dan nyeri di bagian ulu hati membuat Moms jadi tak bisa beraktivitas seperti biasanya.
Tak hanya rasa perih dan nyeri di bagian tersebut saja, asam lambung yang diabaikan terlalu lama bisa menyebabkan mual.
Hal ini membuat Moms jadi bolak-balik ke kamar mandi.
Sebenarnya, mual karena asam lambung bisa diatasi menggunakan beberapa obat tradisional. Apa saja, ya?
Serai, bumbu dapur yang populer dalam dunia pengobatan herbal.
Selain efektif menurunkan asam urat tinggi, sereh juga bisa membantu meredakan asam lambung.
Serai mengandung vitamin C, A, zat besi, magnesium, selenium, dan seng. Kandungan antioksidan dalam serai bisa membantu meredakan gejala asam lambung.
Untuk mendapatkan manfaatnya, Moms cukup minum air Moms siapkan serai segar 1-3 batang dan air hangat 1 gelas.
Moms cuci sereh sampai bersih lalu potong menjadi bagian kecil-kecil. Setelah itu, Moms seduh serai dengan air panas.
Baca Juga: Asam Lambung Naik Bisa Diatasi dengan Sederet Makanan Berikut Ini
Moms biarkan air seduhan tersebut selama lima menit. Kemudian, Moms minum air seduhan serai secara sekaligus.
Air kelapa memang menjadi minuman yang paling dicari ketika asam lambung naik.
Sebab, air kelapa mengandung kalium yang berperan untuk menjaga keseimbangan PH dalam tubuh serta mengontrol kadar asam lambung dan mengurangi risiko refluks lambung.
Pisang merupakan buah yang rendah akan kandungan asam.
Melansir dari AARP, pisang mampu untuk menetralisir asam lambung dan melindungi dinding kerongkongan.
Tak hanya itu saja, teksturnya yang lembut juga mampu membuat lambung jadi lebih nyaman.
Pisang yang sudah matang memiliki pH 5, yang membuatnya menjadi alkaline ringan.
Selalu sediakan pisang di rumah untuk menjaga kesehatan pencernaan, terutama mencegah asam lambung naik.
Rasa manis di balik secangkir madu hangat memang menenangkan. Pada dasarnya, madu memiliki sifat antiperadangan dan mendukung penyembuhan luka.
Kedua manfaat ini berlaku untuk menenangkan gejala asam lambung.
Asam lambung yang naik ke atas juga bisa mengiritasi dinding kerongkongan.
Baca Juga: Cara Ampuh dan Mudah Mengatasi Asam Lambung Tanpa Obat
Peradangan ini terjadi karena adanya hormon prostaglandin yang hadir ketika asam lambung meningkat.
Madu menghambat hormon prostaglandin dan melapisi dinding lambung serta kerongkongan untuk mencegah peradangan.
Manfaatnya ini bisa Moms dapatkan dengan menyeduh secangkir madu untuk meredam gejala asam lambung yang mengganggu.
Minuman bersoda bisa menyebabkan sendawa yang akhirnya memicu asam lambung naik.
Oleh sebab itu, Moms yang memiliki asam lambung harus menghindari konsumsi minuman bersoda.
Selain itu, Moms juga harus menghindari makan makanan yang memicu penyebab asam lambung seperti kopi, cokelat, teh, alkohol, dan juga makanan pedas.
Mengonsumsi makanan di atas dengan jumlah berlebih akan memicu naiknya asam lambung sehingga harus dihindari.
Ketika berdiri atau duduk dengan tegak, gravitasi bumi akan membantu menjaga asam tetap berada di dalam perut.
Beri jarak setidaknya tiga jam setelah makan, jika ingin tidur setelahnya.
Saat perut terasa penuh, bisa menandakan bahwa cairan asam lambung mulai naik ke kerongkongan. Oleh sebab itu, Moms harus makan dengan tepat waktu.
Makanlah dalam porsi yang kecil dan kunyah perlahan agar tidak terjadi percepatan kenaikan asam lambung ke kerongkongan.
Baca Juga: Mengatasi Bau Mulut karena Asam Lambung Naik, Simak Baik-baik!
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR